Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KELUARGA Besar Ikatan Alumni Teknik Pertambangan (Ikata) UPN 'Veteran' Yogyakarta melangsungkan kegiatan Halalbihalal Akbar, Minggu (28/4) di Hotel Puri Senyiur, Samarinda.
Hadir 200 peserta meramaikan acara Halalbihalal untuk mempererat tali silahturahmi antarsesama alumni Teknik Pertambangan UPN 'Veteran' Yogyakarta.
Ketua IKATA UPN 'Veteran' Yogyakarta Catur Gunadi mengucapkan syukur atas kehadiran seluruh peserta dalam kegiatan Halalbihalal tersebut.
Baca juga : Halalbihalal Bersama Metland Hotel Group, Silaturahmi dan Jalin Relasi
"Karena momentumnya habis Hari Raya Idul Fitri, kita memanfaatkan momen tersebut dengan mempererat tali silahturahmi antaralumni," bebernya.
Kegiatan rutin tahunan itu kerap dilaksanakan Keluarga Besar Ikata. Tidak hanya sekadar mempererat tali silahturahmi saja, tapi juga untuk membahas proyeksi ke depan dan target yang ingin mereka capai khususnya untuk kemajuan pertambangan Indonesia.
Dalam momentum baik ini juga terdapat orasi ilmiah dari para alumninya yaitu Rezky Syahrir dan Rocky Lumbanradja, yang menambah keseruan diskusi pada agenda Halalbihalal ini.
Baca juga : Hadiri Halalbihalal PKS, PDIP: Jalin Komunikasi dengan Semua Parpol
"Pada agenda halalbihalal hari ini ada alumni dari angkatan 1976, dan yang paling muda 2020," ungkap Catur.
Banyak kegiatan yang dirangkai dalam acara mereka tadi pagi. Mulai dari seremonial, pembagian souvenir baju Ikata, doorprize, ramah tamah, hingga pembahasan strategis perencanaan ke depannya. Termasuk, membahas rangkaian acara Musyawarah Nasional (Munas) 2025.
"Fokus kita di kegiatan sosial. Misal membantu pendanaan untuk kampus, serta kegiatan-kegiatan lainnya yang berkaitan dengan sosial dan kemajuan industri pertambangan," imbuhnya.
Baca juga : Kecerdasan Buatan Tentukan Indonesia di Masa Depan
Meski kampus mereka berada di Jawa Tengah, banyak alumni UPN 'Veteran' Yogyakarta yang berasal dari Kalimantan. Para alumni pun tersebar di seluruh penjuru Indonesia dan juga bekerja di perusahaan-perusahaan pertambangan yang berada di Kalimantan Timur. Kalimantan Timur, ke depan, akan menjadi centre-nya Indonesia. Hal itu juga menjadi alasan dipilihnya Samarinda menjadi tempat halalbihalal tahun ini.
"Harapannya, lebih kompak dan solid lagi, tetap menjadi ikatan yang saling menguatkan satu sama lainnya," kata Catur.
Dalam sesi terakhir, mereka selalu menggaungkan yel-yel yang melekat di hati para anggota Ikata UPN 'Veteran' Yogyakarta. Artinya, menandakan diri mereka sebagai anggota yang solid dan tangguh, serta berjiwa sosial tinggi.
"Viva Tambang !!! Mantap Sekali!!!," seru anggota Ikata UPN 'Veteran' Yogyakarta. (RO/Z-1)
Kenapa Palaran? Karena Palaran akan menjadi akan menjadi kawasan yang menjanjikan di masa depan.
Tiga rumah di Kota Samarinda tertimbun longsor, Senin (12/5). Diperkirakan sebanyak empat orang terjebak di dalamnya.
Salah satu rangkaian acara ini adalah jalan sehat dan talk show yang menghadirkan Joko Purnomo Heroanto dan Zaynna.
Peningkatan status ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik
GUBERNUR Kalimantan Timur H Rudy Mas’ud melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Samarinda,
Proyek pembangunan Terowongan Jalan Sultan Alimuddin-Kakap di Samarinda telah mencapai 91,7% dan ditargetkan beroperasi pada pertengahan 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved