Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PROGRAM studi (prodi) Keperawatan Fakultas Kesehatan Universitas Mohammad Husni Thamrin (UMHT) Jakarta menerima penghargaan Museum Rekor Indonesia (Muri) melalui buku Curhatan Mesra (Menulis Bersama) Sang Perawat: Cerita Inspiratif Perawat dalam Perjalanan Seumur Hidup.
Penghargaan itu diberikan karena sebagai buku antologi karya mahasiswa keperawatan terbanyak yakni ditulis oleh 134 mahasiswa keperawatan, dua dosen prodi keperawatan, dan satu dosen kewirausahaan.
Antologi itu terangkum dalam lima buku yang berisi kumpulan kisah inspiratif dan pengalaman berkesan mahasiswa keperawatan. Antologi ini diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi pembaca tentang kehidupan profesi perawat di Indonesia.
Baca juga : Dikti: Uji Kompetensi Tenaga Kesehatan akan Terus Diperkuat
Perayaan penerimaan Rekor Muri itu dilakukan dalam rangkaian kuliah umum bertema Menggurat Cerita Digital: Merangkai Cerita dan Inovasi, di Auditorium Dr Abdul Radjak, UMHT, Jakarta, Kamis (22/2).
Pada kuliah umum itu, sebanyak 102 mahasiswa prodi keperawatan juga menggelar pameran hasil inovasi berbasis kecerdasan buatan dan informatika.
Sebanyak 12 karya inovasi aplikasi mereka terbagi pada beberapa bidang karya meliputi keperawatan dasar, keperawatan medikal bedah, keperawatan maternitas, keperawatan jiwa, dan keperawatan komplementer.
Baca juga : Layanan Kesehatan Home Care Semakin Dibutuhkan Masyarakat
Ketua Yayasan Abdul Radjak Abdul Firman menyampaikan saat ini sudah menjadi keniscayaan bahwa teknologi masuk lingkup kehidupan sehari-hari, termasuk lingkungan tenaga kesehatan.
"Karena itu, kami mendorong tenaga kesehatan, terutama mahasiswa keperawatan untuk menguasai teknologi, dalam hal ini seperti penggunaan electronic medical record."
"Ke depan, teknologi akan menopang sektor kesehatan antara lain untuk diagnosa dan membantu terapi. Namun, untuk terapi tetap ada unsur pengawasan manusia sebagai bentuk moral dan etika," ujar Abdul.
Baca juga : Permudah Layanan Rumah Sakit, teraMedik Hadir dengan Aplikasi SIMRS Inovatif
Ia pun mengapresiasi penghargaan Muri yang diperoleh UMHT. Menurutnya, tenaga kesehatan ke depan bukan hanya sebagai pekerja melainkan juga bisa menjadi entrepreneur.
"Misalnya, dokter dan perawat bisa buka praktik sendiri. Termasuk dalam kemampuan menulis yang tak terbatas. Jadi, penting bagi mahasiswa meningkatkan literasi agar kemampuan menulis bertambah dan kelak menjadi penulis buku," pungkas Abdul.
Rektor UMHT Daeng Muhammad Faqih menambahkan pihaknya terus mendorong mahasiswa UMHT menjadi lulusan yang tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga memiliki jiwa kewirausahaan. Salah satu bentuknya dalam tulisan buku dan prototipe aplikasi yang dihasilkan.
Baca juga : L'Indonésie au Carrousel du Louvre Tampilkan Wastra Nusantara di Pusat Mode Dunia
"Kuncinya, inovatif dan kreatif. Karena itu, kami mendorong mahasiswa terus berkarya antara lain melalui tulisan dan penggunaan teknologi seperti aplikasi untuk layanan kesehatan masyarakat sehingga rasa humanisme ikut muncul melalui karya-karya mereka," tutur Daeng.
Sementara itu, Kepala Prodi Keperawatan dan Profesi Ners UMHT Neli Husniawati menjelaskan kegiatan pameran hasil inovasi sebagai bentuk dukungan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kemendikbudristek.
"Kami ingin mahasiswa memiliki jiwa wirausaha. Karena itu, kami memacu mahasiswa membuat usaha yang menghasilkan uang. Kami juga memotivasi mahasiswa agar bisa menulis yang dituangkan dalam buku," tutupnya. (S-2)
Sebanyak 46 perawat muda Indonesia secara resmi dilepas menuju Wina, Austria, dalam program International Nurse Development Program Scholarship (INDPS) Cycle 2.
Program beasiswa pelatihan kerja di Eropa ini memfasilitasi alumni profesi keperawatan dari Poltekkes seluruh Indonesia untuk berkarier di Austria, Swiss, Jerman, dan Belanda.
Bupati juga menyampaikan terima kasih secara khusus kepada perawat RSUD Doloksanggul atas pelayanan yang telah diberikan.
DS diduga melakukan pelecehan terhadap seorang pasien berumur 16 tahun yang mengalami disabilitas.
Prefektur Mie di Jepang menyatakan kesiapannya menerima hingga 300 perawat Indonesia setiap tahun, dengan dukungan anggaran subsidi bagi institusi penerima.
Universitas Binawan menggelar acara pelepasan bagi 55 tenaga kesehatan profesional yang terpilih untuk mengikuti program beasiswa pengembangan karier internasional di Austria.
Tari Ou Balumba atau Tari Memanggil Gelombang merupakan warisan budaya masyarakat pesisir Dompu yang menggambarkan kesempurnaan hidup yang diberkahi oleh datangnya gelombang laut
Dengan tema We Speak One Language, Music for Harmony, Saburai Grand Jam 2025 ingin menegaskan bahwa musik melampaui batas-batas identitas, profesi, maupun budaya.
Cetak Dua Rekor MURI Lewat MPLS, Senam Anak Indonesia Hebat Serentak dan Inisiasi Kerjasama Sekolah Swasta dalam Penyediaan Beasiswa Terbanyak
Tari Mandau kolosal yang dilaksanakan dalam memeriahkan rangkaian hari jadi Kabupaten Pulang Pisau ke-23 di Stadion HM Sanusi dan melibatkan lebih dari 1.000 penari tercatat di Rekor Muri.
Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur dan informasi yang berguna untuk mendukung profesionalisme bidan.
BADAN Usaha Milik Daerah (BUMD) PAM Jaya menggelar Khitanan Massal Gratis, yang menjadi bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-498 Kota Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved