Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
UNIVERSITAS Kristen Krida Wacana (Ukrida) merayakan Dies Natalis Ke-57, bertema Send Forth Your Light yang dilaksanakan Rabu (31/1) di Auditorium Kampus II Ukrida, Jakarta Barat.
Dalam perayaan itu Herman Parung, resmi dilantik sebagai Rektor Ukrida periode 2024-2028. Jabatan Rektor Ukrida diserahkan oleh Wani Devita Gunardi sebagai Rektor Periode 2020-2024.
Herman Parung yang dilahirkan di Rantepao, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menamatkan studi tingkat Sarjana di Fakultas Teknik Sipil Unversitas Hasanuddin, Makasar. Prof. Herman melanjutkan studi ke University of Auckland, New Zealand dan meraih Master of Engineering pada 1992. Untuk jenjang S3 ditempuh di Technische Hochshule Darmstadt, Germany, dan meraih gelar Doctor Ingenieurs pada 1998.
Baca juga : Optimisme Harus Ditanamkan untuk Majukan Sekolah Muhammadiyah.
Dalam laporannya, Wani Devita Gunardi mengatakan, sepanjang tahun lalu, Ukrida memperoleh peningkatan hasil akreditasi dari empat program studi yaitu, Teknik Elektro dari Baik menjadi baik sekali, Manajemen mengalami kenaikan peringkat akreditasi A menjadi unggul, Informatika dari akreditasi Baik menjadi baik sekali, dan Teknik Sipil dari akreditasi baik menjadi baik sekali.
Selain itu, di bidang pendukung akademik, Unit Perpustakaan Ukrida meraih akreditasi A. Ukrida juga menerima penghargaan Apresiasi Pelaporan Indikator Kinerja Kategori indicator kinerja utama (IKU) merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) dan IKU kelas Kolaboratif dan Partisipatif.
Kepala LLDikti Wilayah III Jakarta Toni Toharudin dalam sambutannya selain mengucapkan selamat atas Dies Natalis Ke-57 Ukrida, juga sekaligus pelantikan rektor baru.
"Pelantikan Rektor ini sejatinya bukan sekadar formalitas simbolik, tetapi memiliki makna penting yaitu legalitas, komitmen, tanggung jawab, dan integritas untuk menerima serta menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya. Pelantikan juga menandai garis permulaan pengabdian secara de jure dan de facto,” tandasnya.
Baca juga : Jokowi Apresiasi UBL Berkontribusi Mengembangkan Pemanfaatan IT
Ketua Umum Yayasan BPTK Krida Wacana, Oki Widjaja, mengatakan, perguruan tinggi harus lebih fleksibel sesuai dengan keadaan zaman. Menurut dia, Ukrida tidak berdiri sendirian, ada jemaat yang mendukung. (P-4)
Baca juga : Akademisi USK Luncurkan Buku Olahraga dan Politik Soekarno
Fasilitas yang diresmikan antara lain Lobby Karol Wojtyla, ATMACanteen dan Goa Maria Immaculata.
Semakin banyak mahasiswa internasional kini memilih Inggris atau Kanada sebagai tujuan kuliah.
Prof. Bo An menjelaskan tentang peran penting Autonomous Agents dalam memecahkan berbagai permasalahan kompleks di dunia nyata.
Rektor UP menekankan pentingnya membangun kerja sama antar institusi pendidikan tinggi dalam mengimplementasikan praktik-praktik keberlanjutan yang konkret dan berdampak luas.
Nantinya dosen dan mahasiswa akan mengunjungi Management and Science University (MSU), salah satu universitas di Malaysia yang memiliki nuansa modern dan digital.
BINUS SCHOOL Serpong kembali mencetak prestasi dengan 75% lulusannya diterima di universitas top dunia.
Fundtastic kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi cerdas finansial dengan mendukung acara Graduation Sekolah Kanisius tahun ini.
Terdapat potensi tumpang tindih dalam pelaksanaan sistem pendidikan nasional antara sekolah rakyat, sekolah gratis, dan sekolah garuda
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintahannya terhadap sektor pendidikan. Dalam pidato yang disampaikan di hadapan civitas akademika Unhan RI
Program ini diharapkan menjadi bagian dari solusi kolaboratif antara sektor swasta dan masyarakat dalam meningkatkan mutu pendidikan, khususnya di wilayah pedesaan dan terluar.
Program revitalisasi tahun ini menargetkan 10.440 satuan pendidikan, meliputi jenjang PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, SKB/PKBM, dan SLB di seluruh Indonesia.
SALAH satu program prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) ialah Wajib Belajar 13 Tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved