Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
SEJUMLAH CEO dan founder produsen motor listrik di Indonesia ternyata tak jauh berbeda dari kebanyakan orang saat berkomunikasi secara kelompok.
Seperti misalnya 23 CEO produsen motor listrik di Tanah Air yang memiliki kelompok atau grup Whatsapp (WA) yang digunakan untuk saling bertukar informasi dan pemikiran tentang kemajuan motor listrik Indonesia yang saat ini mulai diminati oleh masyarakat.
"Ya memang betul ada grup WA bareng, untuk kita tukar informasi dan tukar solusi agar industri motor listrik ini makin lancar," kata founder & CEO Tangkas Motor Listrik Agung Pamungkas alias Don Papank dalam keterangannya, Kamis (21/12).
Baca juga: Catat! Begini Cara Merawat Baterai Motor Listrik yang Benar
Menurut Don papank, selain bertukar pikiran di grup WA, para CEO motor listrik ini juga dilakukan secara reguler di sejumlah tempat diantaranya di mal atau kafe dan lapangan golf.
"Ya kadang sambil ngopi-ngopi di mal atau di lapangan golf," jelas dia.
Ketika Don Papank ditanya apakah didalam grup WA itu ada adu debat, dia menyebut perdebatan sering terjadi. Apalagi memang masing-masing CEO memiliki visi yang berbeda.
"Ya ada waktu itu satu atau dua, tapi karena semua nya CEO jadi ya wajar, pasti punya visi masing-masing. Namun secara keseluruhan kita semua satu visi besar untuk kemajuan indusrti ini," jelas Don Papank.
Baca juga: Tangkas Motor Listrik Yogyakarta Resmi Dibuka di Prambanan
Don Papank menambahkan bahwa hal mendasar yang menjadi perdebatan antara CEO motor listrik di antaranya terkait baterai swab.
"Saya tetap pada pendirian bahwa masa depan motor listrik adalah fast charging bukan baterai swab, karena saya punya data masyarakat gak suka tuh untuk angkat-angkat baterai berat. Saya juga sudah prediksi baterai swab di station bisa hilang dicuri," tutur dia.
"Waktu itu debat. Ternyata sekarang prediksi saya benar," cetus Don Papank. (Z-6)
Meski tertunda, Kemenperin memastikan pemberian insentif tersebut akan tetap berlanjut dan saat ini masih dalam proses.
Tiga produsen sepeda motor listrik Indonesia tampil di pameran kendaraan listrik terbesar di Australia, Everything Electric, di Sydney pada 7-9 Maret 2025.
Davigo Dragon-SLi menggunakan baterai Lithium LifePO4 (LFP), membuat biaya pengisian daya jadi jauh lebih murah dibandingkan biaya bahan bakar fosil.
Program sewa milik atau rent to own yang dikeluarkan United E-Motor memiliki skema yang cocok untuk driver ojek online maupun delivery.
Total pendanaan sebesar US$15 juta ini akan digunakan untuk pengadaan motor listrik serta pembangunan stasiun penukaran baterai (BSS) di seluruh Indonesia.
Australian Climate Finance Partnership akan mendukung manufaktur sepeda motor listrik di Indonesia, yang akan dijual untuk penggunaan pribadi dan kendaraan berbagi tumpangan Gojek.
Secara mengejutkan, segmen pick up menyodok posisi tiga besar, yakni Daihatsu Gran Max Pick Up dengan penjualan 3.283 unit.
Suzuki New Carry mencatatkan pangsa pasar sebesar 55,47% dari total penjualan ritel mobil Suzuki di Indonesia pada bulan Mei 2025.
PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) meluncurkan all-new Palisade Hybrid. Ini merupakan sebuah SUV premium berteknologi canggih untuk pengalaman berkendara terbaik di kelasnya.
Sepanjang 2024, MPMX mencatatkan kinerja keuangan yang solid di tengah tantangan makroekonomi dan dinamika industri otomotif.
Rio Haryanto merasa cukup berkecimpung di dunia otomotif karena telah menyelesaikan mimpinya bersaing dalam balap mobil paling bergengsi di dunia itu.
Can-Am, salah satu merek ikonik dari BRP Inc., menghadirkan kesempatan untuk merasakan sensasi baru berkendara di berbagai medan bersama Can-Am Pulse dan Can-Am Origin 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved