Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
HUBUNGAN usaha manusia dengan kehendak Allah subhanahu wata'ala disampaikan dalam Surat Al-Anfal ayat 17. Ini terkait perang Badar antara kaum muslimin dengan kafir Quraisy dan pertolongan Allah.
Bagaimana tafsir tentang Surat Al-Anfal ayat 17? Berikut penjelasannya oleh Kiai Asyari Masduki dari LDNU PC Kediri, Jawa Timur.
Fa lam taqtuluuhum wa laakinnallaaha qatalahum wa maa ramaita idz ramaita wa laakinnallaaha ramaa, wa liyubliyal mu' miniina minhu balaa an hasanaa, innallaaha samii'un 'aliim.
Baca juga: Tafsir Al-Baqarah Ayat 286 tentang Usaha Manusia dan Takdir Allah
Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allahlah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mukmin dengan kemenangan yang baik. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
"Ayat ini ialah ayat yang memperkuat kasb (usaha) bagi manusia. Membunuh dan melempar ialah kasb manusia dan ciptaan Allah ta'ala," ujar Asyari.
Fa lam taqtuluuhum wa laakinnallaaha qatalahum.
Baca juga: Tafsir Al-An'am Ayat 101 tentang Allah Pencipta Segala Sesuatu
Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka
Makna ayat ini, bukan kalian yang telah (menciptakan perbuatan) membunuh orang-orang musyrik, tetapi Allah yang (menciptakan perbuatan) membunuh terhadap orang-orang musyrik. Pada bagian awal Allah menafikkan penciptaan perbuatan membunuh dari umat Islam. Ini karena manusia hanya melakukan kasb berperang dan membunuh orang-orang musyrik.
Baca juga: Tafsir Ayat Allah Maha Kuasa terhadap Segala Sesuatu
Pada bagian kedua, Allah menegaskan bahwa Allah yang menciptakan perbuatan membunuh yang diusahakan umat Islam terhadap orang-orang musyrik.
Wa maa ramaita idz ramaita wa laakinnallaaha ramaa.
Dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allahlah yang melempar.
Baca juga: Tafsir Surat Al-Anbiya Ayat 22: Tuhan Mustahil Berbilang
Makna ayat ini, bukan kamu (menciptakan perbuatan) melempar (debu ke arah mata orang-orang musyrik) ketika kamu (berkasb) melemparkan debu tetapi Allah yang (menciptakan perbuatan) melempar tersebut.
Pada bagian awal, Allah menafikkan penciptaan perbuatan melempar debu dari Rasulullah yang telah melakukan usaha melempar. Pada bagian kedua, Allah menegaskan bahwa Allah yang menciptakan perbuatan melempar pada diri Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.
Baca juga: Ayat Kursi dengan Terjemahan dan Tafsir Sekilas
Ayat ini terkait dengan perang Badar. Ketika itu jumlah umat Islam sangat sedikit jika dibandingkan dengan jumlah orang-orang musyrik Quraisy.
Dalam peperangan tersebut, malaikat Jibril meminta kepada Nabi untuk melemparkan debu ke arah orang-orang musyrik. Debu itu dengan kehendak Allah sampai ke mata orang-orang musyrik, sehingga mereka tersibukkan dengan mata mereka, dan mengalami kekalahan.
Baca juga: Surat Al-Ikhlas dan Terjemahannya, Penyebab Turun, Tafsir Sifat Allah
Itulah hubungan antara usaha manusia dengan kehendak atau takdir Allah. Semoga semakin dipahami. Wallahu a'lam. (Z-2)
Keberhasilan penyelenggaraan STQH harus memenuhi lima parameter utama,
MUKJIZAT Al-Qur'an tidak hanya terkait dengan kisah masa lalu sebelum kedatangannya, tetapi juga prediksi masa depan ketika itu seperti kemenangan umat Islam dan Romawi.
MUKJIZAT Al-Qur'an kali ini tentang informasi selamatnya tubuh Firaun yang menentang Nabi Musa AS dan Nabi Harun AS. Langsung saja klik artikel ini untuk lebih jelasnya.
NABI Shalih dan Nabi Hud diutus Allah kepada kaum Ad dan Tsamud. Ini cukup banyak dibicarakan oleh Al-Qur'an. Namun, benarkah keberadaan mereka menurut penelitian terkini?
Apa saja manfaat umat Islam membaca Al-Qur'an, apalagi menghafalkannya, lebih khusus lagi di bulan Al-Qur'an yaitu Ramadan? Setidaknya ada 14 manfaat membaca Al-Qur'an bagi umat Islam.
AL-QUR'AN memiliki 114 surat. Lalu para ulama membagi lagi menjadi 30 juz. Berikut daftar urutan 114 surat 30 juz dalam Al-Qur'an. Apakah kita dapat menghafalkannya?
Pendistribusian ke-40 ribu Al-Qur'an di Jawa Timur itu dilaksanakan berbarengan dengan distribusi wakaf Al Qur’an dan Pembinaan Jawa Tengah.
Bulan tidak jatuh ke Bumi karena keseimbangan antara gaya gravitasi dan kecepatannya yang membentuk orbit stabil. Fenomena ini juga dijelaskan dalam Al-Quran.
BWA merealisasikan bantuan Al-Qur'an kepada peserta doa dan dzikir Jama'ah Dzikir Nurul Wathon Al Hambalangi Wal Khithoh Indonesia sebanyak 1.000 eksemplar untuk 1.000 jamaah.
Menanggapi kekhawatiran terhadap kemajuan teknologi dan kecerdasan buatan (AI), TGB menegaskan bahwa pengkaji Al-Quran tidak perlu takut.
Kemenag meningkatkan pendidikan berkualitas yang merata melalui peningkatan kualitas pendidikan agama Islam (PAI) bagi guru PAI dan siswa muslim di sekolah.
Urutan Surat Al Quran: Daftar Lengkap & Mudah Dicari Nama Surat Al Quran: Daftar Lengkap & Urutan. Temukan arti, keutamaan, dan sejarah setiap surat. Klik sekarang untuk panduan terlengkap!
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved