Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
RUMAH Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) menganjurkan masyarakat untuk memperbanyak konsumsi buah-buahan selama cuaca panas akibat El Nino guna menjaga asupan cairan tubuh tetap terjaga selama beraktivitas di luar rumah.
"Terutama saat menghadapi cuaca panas saat ini, konsumsi makanan yang dianjurkan adalah buah sebagai sumber cairan," kata Ahli Gizi RSCM Fitri Hudayani, Senin (9/10).
Fitri menuturkan kandungan dalam buah bisa melengkapi kebutuhan cairan tubuh, selain mengandalkan vitamin maupun mineral agar tetap seimbang dan sehat.
Baca juga: Ini Kelompok Warga yang Rentan dengan Dampak Buruk Cuaca Panas
Hal itu karena buah-buahan menjadi bahan makanan yang mengandung sumber karbohidrat, yang menghasilkan energi. Di mana setiap satu gram karbohidrat sama dengan empat Kkal.
"Buah-buahan juga tidak mengandung lemak dan protein (jadi dapat membuat cairan tubuh terjaga)," katanya.
Selain itu, diharapkan masyarakat dapat menghindari minuman yang meningkatkan energi berlebih, misalnya minuman yang tinggi gula, susu ataupun krim.
Baca juga: Ini Tips Menjaga Kebugaran Tubuh Saat Cuaca Panas
Meski airnya tidak menimbulkan dampak negatif apapun pada tubuh manusia ketika cuaca panas, kandungan di dalam cairan itulah yang akan meningkatkan risiko kelebihan asupan gula dan lemak.
Dikhawatirkan bila masyarakat mengonsumsi secara berlebihan, asupan kalori akan bertambah dan berpotensi terkena obesitas atau kondisi di mana berat badan seseorang melebihi standar normalnya.
"Airnya tidak ada dampak negatif ya, justru itu akan membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh khususnya pada cuaca yang panas. Tapi isi di dalamnya itu, yang akan meningkatkan risiko kelebihan asupan gula dan lemak," ujar Fitri.
Menurutnya jika ingin menambah cairan tubuh, masyarakat cukup meminum air putih dengan takaran kurang lebih sebanyak dua liter per hari.
"Sebaiknya air putih, bukan minuman yang mengandung energi untuk menghindari kelebihan asupan energi," ucapnya.
Fitri turut mengimbau agar setiap pihak menjaga asupan gizi selama beraktivitas, sehingga dapat menjalankan berbagai kegiatan dengan optimal dan bugar.
Dengan cara menghindari makan makanan yang mengandung minyak dan lemak atau membawa bekal dari rumah yang isinya disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
"Mohon diperhatikan, untuk mengetahui apakah makanan yang kita konsumsi sudah sesuai dengan kebutuhan, salah satu penandanya adalah berat badan kita apakah normal atau kelebihan," pungkasnya. (Ant/Z-1)
Penyakit hati merupakan masalah yang terus berkembang, dan kondisi ini dapat disembuhkan dengan pendekatan yang tepat.
Memperingati World Health Day 2025 Harris Puri Mansion mengadakan kegiatan sosial dengan membagikan buah-buahan segar kepada ibu hamil di Posyandu Dahlia 1.
PROGRAM Agroforestri di Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Timur (Jatim) pada lahan seluas 1.000 ha diimplementasikan sebagai strategi optimalisasi lahan tidur dan pencegahan kerusakan lingkungan.
Buah-buahan kaya vitamin C, misalnya stroberi dan jeruk ternyata dapat mencegah dan mengatasi kurang darah atau anemia.
KECAMATAN Long Kali di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur (Kaltim) tak hanya memiliki hamparan sawit yang luas, tapi juga menyimpan potensi besar lainnya, yakni buah-buahan segar.
DURIAN menjadi salah satu buah yang cukup banyak disukai orang, tapi durian tidak cocok untuk penderita asam urat.
Mulai tahun depan atau 2026, puncak haji diprediksi tidak akan sepanas sekarang.
Agar tetap segar dan percaya diri beraktivitas di cuaca yang panas, Anda bisa menggunakan wewangian dengan notes fruity hingga aquatic
Cuaca ekstrem tersebut akibat gejala alam akan terjadinya peralihan musim dari kemarau ke hujan.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Klimatologi Jawa Barat menginformasikan penyebab tingginya suhu di Bogor selama Oktober 2024.
Heat stroke membuat suhu tubuh di atas 40 derajat celcius.
Para peneliti menemukan, reseptor panas menjadi aktif ketika suhu naik di atas 77 derajat Fahrenheit atau 25 derajat celcius yang nyaman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved