Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
BAKAL calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, menekankan pentingnya kehadiran negara di tengah para pelaku seni dan budaya Indonesia demi memajukan kebudayaan Indonesia.
Dalam diskusi Publik 'Anies Bicara Kebudayaan : Tentang Kini dan Nanti' Anies menegaskan bahwa negara tidak boleh sok tahu dan menolak melakukan dialog dengan pelaku seni dan budaya bila ingin memajukkan kebudayaan Indonesia.
"Menurut saya perubahan nomor satu adalah negara harus ajak bicara para budayawan dan para seniman, lalu berikan sebuah pertanyaan sederhana apa yang anda butuhkan dari negara untuk anda bisa berkarya," kata Anies, Kamis (24/8).
Baca juga: Anies Angkat Isu Sandwich Generation, Prabowo Usung Pendidikan Murah
"Jadi negara jangan berpretensi seperti negara tahu apa yg harus dikerjakan. Justru negara harus tanya apa yang dibutuhkan sehingga negara bisa hadir," imbuhnya.
Lanjut Anies, Hal lain yang juga perlu ditekankan dalam memajukan kebudayaan Indonesia yakni mindset pemerintah yang tidak bisa hanya berpandangan bahwa kegiatan kebudayaan sebagai aktivitas yang harus menghasilkan return secara komersial.
Baca juga: Isu Duet Ganjar-Anies, Sandiaga Uno: Sikapi dengan Bijaksana
"Jangan pandang returnnya dalam bentuk pendapatan rupiah. Tapi pandang ini sebagai bagian untuk memajukan bangsa, untuk menjadikan kebudayaan kita peradaban yang bisa dibanggakan. Dan Itu harus dimulai dari kita semua kerja bersama," ujarnya.
"Kebudayaan kita ini memiliki sebuah potensi yang luar biasa besar, tapi pemerintah seringkali kurang memberikan fasilitas. Fasilitasi bentuknya apa?, Fiskal itu penting, kemudian kedua adalah program-program yang sifatnya mendukung kegiatan yang itu harus kita kerjakan," imbuhnya.
Berkaca dari apa yang telah dicapai Korea selatan, di mana kebudayaan Negeri Ginseng itu kini dikenal di seluruh Dunia. Anies menyebut bahwa hal itu diraih berkat investasi jangka panjang yang dilakukan pemerintah Korea Selatan.
"Tadi salah satu hal yang ditanyakan adalah tentang pop culture dari Korea, bagaimana itu mewabah ke dunia. Dan itu tidak lepas dari peran negara (Korea) di tahun 1990an dengan melakukan investasi besar besaran, mendukung kegiatan seni budaya dari mulai kegiatan perfilman, kegiatan musik, hingga kegiatan seni rupa," jelasnya.
Anies berpandangan, bila negara mau berinvestasi jangka panjang bukan tidak mungkin kebudayaan Indonesia dapat dikenal luas ke seluruh penjuru dunia di masa depan.
"Kita harus memandang budaya indonesia sebagai bagian dari konstelasi kebudayaan global bukan hanya memikirkan kebudayaan kita ini tumbuh di indonesia tapi bagaimana kebudayaan kita ini ikut mewarnai dunia," ujarnya. (Rif/Z-7)
Indonesia tercatat memiliki 2.213 warisan budaya tak benda, meski baru 16 yang diakui UNESCO mulai dari wayang, batik, keris, hingga jamu dan reog.
Direktur SIPA Irawati Kusumorasri menyebut Patricia Arstuti sebagai representasi generasi Z yang mampu menjembatani nilai-nilai tradisional dengan ekspresi kekinian.
Thai Trade Center Jakarta, di bawah naungan Department of International Trade Promotion (DITP) Ministry of Commerce Thailand resmi membuka acara Thailand Week 2025 di Jakarta.
Penasihat Festival Bedhayan dari Swargaloka, Suryandoro, mengatakan, Bedhayan merupakan seni tari yang memiliki makna mendalam dan berbeda dengan tarian lainnya.
Berdiri di Desa Mondu, Kecamatan Kanatang, Prainatang dikenal sebagai salah satu kampung megalitik tertua di Sumba Timur.
Melalui perhelatan bertajuk Pusparagam, Cikini 82 resmi diluncurkan kembali sebagai simpul budaya yang terbuka bagi seniman, komunitas, dan masyarakat luas.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved