Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
DI era yang mengedepankan pencapaian sustainable development goals seperti sekarang, sebagian korporasi besar telah bertransformasi untuk bervisi sustainability advantage (keunggulan keberlanjutan), bukan sekadar keunggulan komparatif (comparative advantage) dan keunggulan kompetitif (competitive advantage).
Mereka telah menyadari kegiatan ekstraksi pertambangan sangat penting mendukung aktivitas manusia pada saat ini, tetapi di saat yang bersamaan kegiatan tidak boleh mengorbankan kelestarian lingkungan.
Ekonom Senior INDEF dan Dosen IPB University Prof Bustanul Arifin mengatakan kepedulian perusahaan swasta besar dalam pelestarian keanekaragaman hayati di daerah sekitar wilayah operasinya tidak hanya dimaksudkan sekadar berpartisipasi pada program Pemerintah, tapi juga untuk perbaikan tingkat kebersaingan (competitiveness) dan keberlanjutan (sustainability) atau kepedulian bagi masa depan generasi mendatang.
Baca juga: BKSAP DPR Dorong Gerakan Dukung Pertumbuhan Ekonomi di Pacitan
Sejalan dengan tuntutan itu, untuk melestarikan lingkungan sekaligus mengekstraksi sumber daya alam, perusahaan pertambangan perlu memprioritaskan praktik yang bertanggung jawab, menggunakan teknologi yang lebih bersih, dan secara aktif terlibat dalam usaha menjaga kestabilan ekologis lingkungan pertambangan.
Kebijakan pelestarian alam yang banyak dilakukan dan membutuhkan investasi yang tidak sedikit adalah dengan mengintegrasikan aspek keberlanjutan ke dalam semua kegiatan operasi pertambangan.
Termasuk pendirian Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) Sawerigading Wallacea yang dibangun PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) sebagai usaha untuk memastikan ekosistem asli tetap terjaga dan menjaga biodiversitas di daerah tambang.
Baca juga: INFID dan Green Network Asia: Pembangunan KEK Mandalika Belum Akuntabel
Tujuannya adalah untuk mencapai keseimbangan antara ekstraksi sumber daya dan pelestarian lingkungan, memastikan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan untuk generasi mendatang. Taman Kehati Sawerigading Wallacea menghadirkan pertambangan hijau yang terintegrasi.
“Terlepas kegiatan pertambangan telah menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar dan memberikan keuntungan besar bagi perusahaan, masih ada penambang besar yang masih acuh untuk menjaga keanekaragaman flora dan fauna di wilayah operasinya” terang Prof Bustanul Arifin.
Di era yang mementingkan aspek keberlanjutan (sustainability), sudah saatnya perusahaan tambang ikut andil dalam usaha pelestarian biodiversitas di Indonesia. Salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan mendirikan fasilitas Taman Kehati yang bisa juga dapat dijadikan sebagai tempat rekreasi, edukasi, dan olahraga bagi warga sekitar lokasi tambang.
“Kita harus memberikan apresiasi yang besar bagi perusahaan ekstraktif yang mengusahakan fasilitas pengelolaan keanekaragaman hayati di daerah operasionalnya dan mendukung program pemerintah” lanjut Prof Arifin.
Kementerian Lingkungan Hidup dan dan Kehutanan (KLHK) telah menjadikan fasilitas Taman Kehati Sawerigading Wallacea sebagai salah satu kesuksesan pengelolaan lahan tambang yang berkelanjutan. Salah satunya adalah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang telah dipuji Bank Dunia sebagai tindakan efektif dalam menjaga keanekaragaman hayati.
Salah satu perusahaan yang konsisten mendapatkan penghargaan ini adalah PT Vale Indonesia. Setelah diresmikan Presiden Joko Widodo pada akhir Maret 2023, bersamaan dengan perayaan ulang tahun PT Vale Indonesia ke 55 pada 29 Juli silam, Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) Sawerigading resmi dibuka untuk publik.
Taman Kehati Sawerigading Wallacea adalah fasilitas yang dikembangkan dari Nursery PT Vale. Taman Kehati menjadi sarana konservasi flora dan fauna, sarana edukasi keanekaragaman hayati, tempat rekreasi, dan sarana olahraga jogging. Taman ini telah diresmikan pada 30 Maret 2023 lalu oleh Presiden Joko Widodo.
"Taman Kehati Sawerigading Wallacea Merupakan sebuah fasilitas terpadu yang merupakan komitmen kami untuk mewujudkan pertambangan terintegrasi, dengan menjaga keanekaragaman hayati. Taman Kehati memiliki area terkelola 15 hektar dan area pengembangan 60 hektar. Taman ini terintegrasi dengan fasilitas Pusat Persemaian (nursery) berkapasitas 700 ribu bibit per tahun di atas lahan seluas 2,5 hektar . Bibit dari fasilitas ini sangat penting untuk revegetasi,” kata CEO PT Vale Indonesia Tbk, Febriany Eddy.
Bukan hanya tanaman, Taman Kehati merupakan rumah bagi rusa yang dikembang biakkan dan sebagian telah dilepasliarkan. Di Taman Kehati Sawerigading Wallacea juga akan dibangun fasilitas penangkaran kupu- kupu endemik.
Selain itu, Taman Kehati Sawerigading Wallacea juga memiliki fasilitas Wooden House dan DOJO (pusat pelatihan) untuk kegiatan terkait lingkungan hidup.
Taman Kehati juga memiliki Arboretum dengan koleksi 74 jenis pepohonan lokal dan endemik. Arboretum adalah suatu tempat berbagai pohon ditanam dan dikembangbiakkan untuk tujuan penelitian. Bibit dari Arboretum telah didonasikan ke berbagai daerah melalui sejumlah kegiatan penghijauan yang diselenggarakan perusahaan. (RO/Z-1)
PT Vale Indonesia Tbk memperkenalkan platform inovatif yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi operasional bernama Vale Indonesia Geospatial Information System (VIGIS).
PT Vale Indonesia Tbk memperkenalkan platform inovatif yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi operasional bernama Vale Indonesia Geospatial Information System (VIGIS).
Presiden Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy tiba di Istana Kepresidenan, Jakarta, untuk menghadap Presiden Joko Widodo, Kamis (5/9).
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), telah mengumumkan rencana dan proyek strategis untuk periode 2025-2030.
Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-56 PT Vale Indonesia Tbk baru saja berlangsung dengan tema 'Melangkah Pasti, Bersinergi Membangun Kehidupan Lestari'.
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) telah beroperasi selama 56 tahun dan menjadi salah satu perusahaan pertambangan terbesar di Indonesia.
Sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki pengalaman panjang mengelola keberagaman agama dan budaya.
Sustainable Development Goal (SDG) ke-7 memuat tujuan dalam menjamin akses energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan, dan modern.
Penanaman pohon mangrove ini dilakukan di Kawasan Hutan Lindung Angke Kapuk yang dikenal sebagai salah satu ekosistem mangrove yang penting di Jakarta, pada hari ini.
Program SDGI diadakan di Indonesia untuk kedua kalinya yang melibatkan 16 tim inovator muda dari 15 perusahaan di seluruh Indonesia.
Universitas Pancasila sebagai salah satu perguruan tinggi turut aktif mendukung implementasi SDGs, khususnya pencapaian SDG 4 (Quality Education) dan SDG 17 (Partnership for the Goals).
SDG Academy Indonesia juga meluncurkan Alun-Alun Inovasi sebagai wadah untuk mengunggah dan mengakses praktik baik SDGs dan modul pembelajaran Pencegahan Kekerasan Berbasis Ekstrimisme.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved