Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
KEBERHASILAN pengentasan stunting di satu daerah harus mampu diduplikasi di sejumlah daerah lain. Partisipasi aktif semua pihak sangat diperlukan untuk mendorong percepatan pengentasan stunting di berbagai daerah.
"Kisah sukses pemanfaatan daun kelor dalam proses pengentasan stunting di Nusa Tenggara Timur (NTT) seharusnya bisa diterapkan di berbagai daerah lain di Indonesia," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/6). Pernyataan itu disampaikan Lestari, saat menerima kunjungan 1.000 Days Fund, lembaga swadaya masyarakat yang fokus menangani stunting, di rumah dinas Wakil Ketua MPR di Denpasar Raya Nomor 12, Jakarta Pusat, Kamis (22/6).
Pada kesempatan itu, tim 1.000 Days Fund menceritakan pengalamannya dalam membangun sejumlah Stunting Center for Exelence di sejumlah kabupaten di NTT. Kementerian Kesehatan mengumumkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) pada awal tahun ini bahwa prevalensi stunting di Indonesia turun dari 24,4% pada 2021 menjadi 21,6% di 2022. Sedangkan pemerintah menargetkan angka prevalensi stunting mencapai 14% pada 2024.
Baca juga: Pencegahan Stunting Jadi Tanggung Jawab Semua Pihak
Menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, upaya menduplikasi kesuksesan penanganan stunting di satu daerah bisa menjadi acuan untuk mempercepat pengurangan prevalensi stunting di sejumlah daerah lain. "Tentu saja dengan sejumlah penyesuaian dengan kondisi daerah masing-masing," ujarnya.
Selain itu, ujar Rerie yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah, peran aktif para pemangku kepentingan di sejumlah daerah sangat dibutuhkan dalam membangun kesadaran masyarakat terkait pentingnya mengonsumsi makanan bergizi seimbang sejak dini. Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu sangat berharap dengan keterlibatan dari berbagai pihak akan terbentuk kader-kader penggerak di daerah-daerah, yang memiliki kepedulian untuk mengentaskan warga di lingkungan tempat tinggalnya dari ancaman stunting.
Baca juga: Manfaatkan Ekonomi Digital untuk Topang Pertumbuhan Perekonomian Nasional
Rerie mendorong upaya pengentasan stunting menjadi gerakan nasional dalam rangka mewujudkan anak bangsa yang tangguh dan berdaya saing agar mampu menjawab berbagai tantangan di masa depan. (Z-2)
PENINGKATAN literasi peserta didik di sejumlah sektor harus didukung konsistensi kebijakan dan political will semua pihak terkait.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan pentingnya data yang memadai untuk memahami kebutuhan kelompok rentan dalam pembangunan
Lestari Moerdijat mendorong implementasi Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dalam mewujudkan generasi penerus bangsa yang berkarakter
Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat setidaknya 76% anak-anak yang tidak bersekolah disebabkan oleh faktor ekonomi.
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyoroti lambannya implementasi Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) meski telah disahkan sejak 2022
Upaya perlindungan anak dari dampak negatif dunia maya harus menjadi perhatian semua pihak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved