Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pengamat Sambut Positif Perekrutan CPNS 2023

Ficky Ramadhan
13/6/2023 19:39
Pengamat Sambut Positif Perekrutan CPNS 2023
Ilustrasi: sejumlah CPNS yang diyatakan lulus mengucapkan sumpah jabatan menjadi PNS saat upacara pelantikan PNS di Serang, Banten.(ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman )

PENGAMAT kebijakan publik Agus Pambagio menilai positif langkah yang dilakukan oleh pemerintah dalam membuka perekrutan calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada tahun 2023 ini.

Menurutnya, perekrutan CPNS tersebut harus terus dilakukan pemerintah setiap tahunnya. Hal tersebut untuk menampung anak-anak yang telah selesai bersekolah untuk segera bekerja.

"CPNS harus terus dibuka, kalau tidak dibuka yang lulusan sekolah kerjanya gimana? Sementara tidak semua swasta bisa menampung," kata Agus kepada Media Indonesia, Selasa (13/6).

Baca juga: Pemerintah Berencana Buka Rekrutmen 1 Juta PNS, Pengamat: Hati-hati Politik Anggaran

Agus melanjutkan, dengan dibukanya CPNS pada tahun 2023 ini tentunya akan memberikan dampak positif berupa tenaga kerja baru yang lebih fresh. Karena menurutnya, PNS yang ada saat ini belum optimal dalam melaksanakan pekerjaannya.

"Jadi pemerintah harus membuka, karena ini lapangan pekerjaan, karena kalau tidak pengangguran bisa tinggi. Untuk urusan ditempatkan di mana ya itu menjadi persoalan lain, karena PNS yang ada belum optimal kan kerjanya," ujarnya.

Baca juga: Komisi II DPR Sebut Kebetulan Rekrutmen CPNS Berbarengan Tahun Politik

Lebih lanjut, terkait dengan pemilu, Agus menegaskan bahwa untuk perekrutan CPNS pada tahun ini tidak ada keterkaitan dengan pemilu. Ia mengatakan, walaupun tidak ada pemilu, perekrutan CPNS harus tetap dibuka guna menampung masyarakat yang ingin bekerja.

"Walaupun tidak ada pemilu pun (CPNS) harus tetap dibuka penerimaan itu, sekarang apapun itu selalu dikaitkan dengan pemilu, walaupun tidak ada keterkaitan dengan pemiluitu," tuturnya.

"Harus tetap ada penyerapan tenaga kerja itu melalui CPNS. Jangan apa-apa dikaitkan dengan pemilu. Sekarang tinggal pilih, mau banyak yang kerja atau banyak yang menganggur," imbuhnya. (Fik/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya