Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Kalimantan Barat telah menetapkan status siaga darurat dalam menghadapi potensi bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan dukungan dengan mengerahkan satu unit pesawat untuk melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC).
Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat BNPB Rustian mengatakan, TMC ini merupakan tindak lanjut dari permintaan kepala daerah setempat. Gubernur Kalbar telah menetapkan status siaga darurat bencana asap di wilayahnya.
Baca juga : Ratusan Titik Api Muncul di Kawasan Hutan Kalimantan Selatan
Di samping itu, upaya ini sebagai upaya kesiapsiagaan potensi karhutla yang terjadi di wilayah Provinsi Kalbar.
“Berdasarkan hasil rapat, disimpulkan kegiatan TMC akan dilaksanakan selama 15 hari, mulai tanggal 24 Mei 2023 sampai dengan 7 Juni 2023," ujar Rustian, Jumat (26/5).
Baca juga : Potensi Karhutla di Babel Tinggi
Rustian yang juga ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Sekretaris Utama BNPB mengatakan TMC bertujuan untuk membasahi lahan sehingga kondisi tersebut dapat efektif untuk mencegah karhutla.
"Operasi TMC pembasahan lahan akan efektif apabila dilaksanakan pada periode dimana pertumbuhan awan hujan masih cukup signifikan, maka waktu terbaik yang dapat dilakukan adalah sebelum masuk di periode puncak musim kemarau," tambah Rustian.
Pesawat untuk TMC tersebut telah tiba di Pontianak pada hari Selasa lalu (23/5).
Sementara itu, kesiapan TMC telah ditinjau Deputi II Bidang Pembangunan Manusia Kantor Staf Presiden (KSP), Abetnego Panca Putra Tarigan bersama Danlanud Supadio dan Kasubdit Dukungan Pengerahan Logistik dan Peralatan BNPB.
Pihak KSP memberikan apresiasi kepada BNPB yang turut mendukung upaya-upaya penanganan siaga darurat bencana asap akibat karhutla di wilayah Kalimantan Barat.
Pada penerbangan perdana pada hari Kamis (25/5), Pesawat Cesna C-208B dengan reg. PK-SNM tersebut telah melaksanakan satu sorti penerbangan dengan ketinggian 10.500 feet dan melakukan penyemaian awan di utara Kabupaten Ketapang.
Sejauh ini operasi TMC telah menghabiskan bahan semai sebanyak 800 kg.
Dalam pelaksanaan, kegiatan TMC di bawah kendali Bidang Satgas Operasi Udara Satuan Tugas Penanganan Bencana Asap Akibat Karhutla yang berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Kalimantan Barat dan BMKG, serta disupervisi oleh pakar TMC dari BRIN. (Z-4)
Antisipasi menghadapi potensi cuaca ekstrem yang dapat mengganggu pelaksanaan Pemilu Pemilihan Gubernur dan Wakil GubernurDKI Jakarta pada 27 November 2024.
Berdasarkan kesiapan TNI-AU, untuk jenis pesawat CN-212, dapat membawa 800 kilogram bahan semaian garam dengan teknik penyebaran dilakukan secara manual
Kendati demikian, BPBD DKI Jakarta terus memonitor perkembangan cuaca yang diprediksi ekstrem hingga akhir Desember ini.
Pemerintah memutuskan akan melaksanakan teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk mengurangi polusi udara
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk mengurangi polusi udara di Ibukota DKI Jakarta.
Kepala DLH DKI Jakarta menyatakan, modifikasi cuaca yang dilakukan BMKG hasilnya tidak maksimal. Terbukti hanya pinggiran daerah sebagian kawasan penyangga Ibu Kota yang diguyur hujan
Juru bicara Satgas Penanganan Pencemaran Udara Ani Ruspitawati mengatakan salah satu upaya yang dilakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) dengan metode penyemprotan uap air
Belum ada lagi rencana pelaksanaan TMC Jabodetabek.
Dalam satu hari, setiap pesawat melakukan empat kali penerbangan di beberapa wilayah di Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved