Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PENEMUAN 37.344 Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang masih tersegel di lapak rongsokan di Rangkasbitung, Lebak, Banten, sempat viral. Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Suharti mengatakan kasus ini sudah diklarifikasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk selaku pihak bank penyalur Program Indonesia Pintar (PIP).
"Sudah dijelaskan oleh pihak BNI," ungkapnya kepada mediaindonesia.com, Sabtu (8/4).
Pemimpin BNI Wilayah 14, Faizal Arief Setiawan menyampaikan pihaknya telah melakukan investigasi bahwa Kartu Debit KIP tersebut merupakan kartu yang sudah tidak aktif dan hendak dimusnahkan. Bahkan berita acara pemunahannya sudah dibuat secara resmi.
Baca juga: Pesantren Kilat Yuk Semangat Menebar Kebaikan Digelar Masjid Nursiah Daud Paloh
Dalam proses pemusnahan itu, diduga ada pihak yang memiliki itikad tidak baik. Atas tindakan itu, BNI bekerja sama dengan pihak aparat hukum untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut.
Faizal melanjutkan, atas pemusnahan kartu tersebut, tidak menghambat penyaluran dana PIP. Pemusnahan kartu pun telah sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.
Baca juga:
Pemusnahan Kartu Debit KIP bertujuan mencegah penyalahgunan. Sebelum pemusnahan, BNI telah memastikan dana bantuan PIP telah dicairkan penerima bantuan tanpa menggunakan kartu dan rekening yang belum diaktivasi siswa, serta dipastikan dananya sudah kembali ke kas negara.
Faizal memastikan Kartu Debit KIP dalam video viral saat ini sudah tidak aktif atau tidak dapat digunakan lagi. Dalam pemusnahan kartu debit KIP ini juga dipastikan tidak menyebabkan kerugian negara.
"Apabila ditemukan unsur kesengajaan oleh pihak tertentu, BNI akan menempuh jalur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menduga KIP ini telah dicetak sejak lama dan dibatalkan peredarannya. Setelah itu, KIP ini diterbitkan kembali oleh penyalur PIP
"Dugaan saya itu kartu Indonesia Pintar (KIP) yang dicetak ketika saya belum menjabat Mendikbud. Penggunaan dan peredarannya dibatalkan, diganti dengan KIP yang diterbitkan oleh pihak bank penyalur Program Indonesia Pintar (PIP) yaitu BNI dan BRI," tandas Muhadjir. (Z-3)
PT Bank Negara Indonesia (BNI) mencatat nilai transaksi digital sebesar Rp764,3 triliun secara tahunan (year-on-year/yoy), per Maret 2025.
BNI memperluas akses pembiayaan rumah melalui kredit pemilikan rumah (KPR), khususnya bagi generasi Z dan milenial di tengah penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI).
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus mempertegas komitmennya dalam mendukung transformasi digital di sektor pendidikan.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan reputasinya sebagai institusi keuangan nasional yang mampu bersaing di panggung global dengan masuk ke daftar Global 2000 Forbes pada 2025.
BNI menggandeng PT Republik Korpora Indonesia (Republikorp) untuk menyediakan layanan perbankan dan solusi keuangan terintegrasi bagi pengembangan industri pertahanan nasional.
BNI mengumumkan rencana penerbitan obligasi berlandaskan keberlanjutan (Sustainability Bond) Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2025, dengan nilai maksimal Rp5 triliun.
Beasiswa Unggulan 2025 adalah program bantuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Kemendikbudristek sudah terlanjur menganggarkan Rp3,58 triliun untuk proyek TIK ini. Lalu, ada juga pengadaan DAK senilai Rp6,3 triliun.
Dukungan dari berbagai pihak, baik itu pemerintah, swasta, maupun masyarakat, sangat penting dalam membangun ekosistem pendidikan yang mendukung perkembangan anak secara holistik.
Selama 10 tahun terakhir, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia mengalami tren peningkatan dari 68,90 pada tahun 2014 menjadi 73,55
Melalui perhelatan tersebut Direktorat Perfilman, Musik, dan Media, Kemendikbud-Ristek berhasil menunjukkan capaian baik dari karya artistik anak bangsa.
Modena juga telah berupaya untuk mengintegrasikan praktik-praktik bisnis berkelanjutan dengan berinvestasi di berbagai program pengembangan sumber manusia dan pemanfaatan teknologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved