MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkapkan peran dari industri sinema kepada ekonomi kreatif semakin besar. Tak heran, Sandiaga mengungkapkan salah satu penopang dari industri kreatif adalah sinema.
“Tahun 2022, penonton yang ikut menonton 15 film terlaris di layar lebar itu totalnya ada 44 juta orang. Itu angka yang fantastis,” kata Sandiaga dalam konferensi pers Festival Sinema Australia Indonesia di Grand Indonesia, Kamis (16/2).
Sandi mengungkap, angka penonton yang tinggi, tidak lain dan tidak bukan disebabkan oleh kualitas sinema Indonesia yang semakin hari semakin baik. Tak lepas dari itu, film dengan kualitas yang bagus juga akan diikuti oleh euforia penonton.
“Jadi, film Indonesia saya akui semakin meningkat kualitasnya. Jadi, penonton suka dan mau melihatnya. Ini punya keuntungan luar biasa dalam subsektor ekonomi, yaitu ekonomi kreatif,” tuturnya.
Baca juga: Penonton Film Indonesia di Bioskop pada 2022 Mencapai 54 Juta Orang
Sandi mengungkap industri kreatif, terutama industri sinema, dapat membuat kurang lebih 4 juta lapangan pekerjaan. Karena, setiap proyek dari perfilman dapat merekrut kurang lebih 200-300 tenaga kerja.
“Maka, dengan industri sinema ini, kita ingin lebih belajar, bagaimana berinovasi dan beregulasi. Saya percaya, dari industri ini, kita akan dapat mendatangkan lebih banyak lapangan kerja,” pungkasnya.(OL-5)