Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ISU sosial dan sulitnya mendapat akses informasi menjadi hambatan bagi kelompok rentan, termasuk lansia, untuk mendapatkan vaksin booster covid-19.
"Hambatan ini termasuk ketidakpercayaan terhadap covid-19, vaksin, dan tenaga kesehatan secara umum yang disebabkan informasi kurang jelas," ujar dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Agatha Tyas dalam kampanye Peningkatan Kepercayaan Lansia Terhadap Vaksin Covid-19, dikutip Kamis (12/1).
Lebih lanjut, Agatha mengatakan beberapa hambatan yang kerap ditemui dalam sosialisasi vaksin booster terhadap lansia antara lain hambatan administrasi, finansial, infrastruktur, akses informasi, serta sosial dan perilaku.
Baca juga: 70,58% Lansia Terlindungi Vaksin Covid-19 Lengkap
Vaksin membawa penyakit baru, mengandung sel babi, terdapat chip, sentimen, dan tidak percaya covid-19, merupakan isu yang sering beredar tentang vaksin.
Menurut Agatha, misinformasi yang sering terjadi mengenai kesehatan terutama imunisasi, vaksinasi, dan covid-19, membuat masyarakat cenderung lebih cepat menyimpulkan dari pengalaman tanpa berkonsultasi dengan ahlinya.
Selain itu, kurangnya kader yang mengerti tentang isu kesehatan juga dianggap sebagai hambatan peningkatan vaksin booster.
"Di lapangan, sebagian besar hambatannya itu sosial dan perilaku, kayak enggak dibolehin sama keluarganya sendiri karena hoaks nanti vaksin menyebabkan penyakit dan lainnya," kata Agatha.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, cakupan nasional vaksin covid-19 dosis ketiga hingga 2 Januari 2023 baru mencapai 33,36% dari yang ditargetkan.
Capaian vaksinasi lansia sebagai kelompok rentan memiliki capaian yang rendah, di mana hanya satu dari tiga lansia yang sudah mendapatkan vaksin booster.
Sebagai solusi untuk menjangkau lebih banyak lansia yang melakukan vaksinasi, khususnya booster, adalah dengan memberdayakan kader-kader di tiap wilayah.
Menurut Agatha, sebagian lansia lebih percaya orang-orang yang berasal dari lingkungan sekitar mereka dibandingkan dengan tenaga kesehatan.
"Solusinya kita harus memberdayakan masyarakatnya. Kalau yang ngejelasin orang-orang yang jauh seperti dokter dan tenaga kesehatan, mereka tidak akan mengerti, tapi akan lebih mudah kalau yang jelasin teman-teman sebayanya atau keluarga dia," pungkas Agatha. (Ant/OL-1)
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
"Vaksinasi dosis booster kedua sangat penting untuk mengendalikan penyebaran covid-19 dan mencegah terjadinya lonjakan kasus."
DI saat meningkatnya jumlah pasien Covid-19, persedian vaksin Covid-19 di sejumlah Puskesmas di Surabaya, Jawa Timur, kembali kekurangan vaksin.
Masyarakat rentan dan umum penerima vaksin booster kedua juga bertambah. Jumlahnya kini mencapai 1.036.598 orang.
Drastisnya peningkatan ancaman itu, menurut Lestari, harus menjadi perhatian serius para pemangku kepentingan.
Sentra vaksinasi covid-19 booster akan berlangsung selama satu bulan, mulai dari tanggal 3 Februari hingga 3 Maret 2022 di Mall Senayan Park, Jakarta.
Pemberian vaksin booster juga telah dilakukan di 120 negara di dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved