Minggu 27 November 2022, 13:15 WIB

Dosen Unpad Kembangkan Alat Inseminasi Buatan Praktis dan Sederhana

Faustinus Nua | Humaniora
Dosen Unpad Kembangkan Alat Inseminasi Buatan Praktis dan Sederhana

dok.Humas Unpad
Dosen Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Padjadjaran (Unpad) Dr.agr. Ir. Raden Siti Darodjah penemu alat inseminasi buatan hewan ternak

 

DOSEN Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Padjadjaran (Unpad) Dr.agr. Ir. Raden Siti Darodjah, mengembangkan alat inseminasi buatan untuk hewan ternak. Alat yang dikembangkannya itu diambil dari bahan-bahan yang ada di sekitar peternak, sehingga mampu menekan tingginya biaya untuk pembelian alat inseminasi buatan yang beredar di pasaran.

Sejak 2019, dosen yang akrab disapa Dace ini melakukan riset pengembangan alat inseminasi buatan sederhana dengan mengadaptasi alat yang sudah ada sebelumnya bersama tim Fapet. Tujuan utamanya adalah bagaimana bisa memproduksi keturunan ternak dengan kualitas yang lebih bagus tanpa perlu mengeluarkan biaya tinggi untuk membeli alat inseminasi buatan.

“Melalui teknologi inseminasi buatan, kita memaksimalkan pejantan untuk menghasilkan keturunan yang baik. Selain itu, ini juga bisa mereduksi petani sehingga tidak perlu membeli banyak ternak jantan,” kata Dace dikutip laman Unpad, Minggu (27/11).

Beberapa alat yang telah dihasilkan Dace dan tim di Laboratorium Produksi Ternak Fapet Unpad antara lain vagina buatan untuk menampung sementara dari sperma sapi yang akan diinseminasi. Dace membuat alat ini dari bahan-bahan sederhana dan bisa diperoleh dengan mudah, yaitu paralon yang dilapisi karet elastis serta telah dilengkapi dengan corong dan tabung reaksi.

“Jika dulu alat yang ada di laboratorium kami itu dibeli dari Jerman, akhirnya kita berupaya menciptakan alat sendiri dan bisa kita ajarkan ke peternak untuk membuat sendiri,” kata Dace.

Alat ini juga dapat dipakai secara berulang, tahan lama, dan bisa digunakan secara bersamaan oleh para peternak dalam satu kelompok, sehingga kelompok ternak hanya cukup mempunyai satu jantan saja.

Selain vagina buatan, Dace juga menciptakan straw untuk menyimpan sperma yang sudah dibekukan. Alat ini sangat efektif untuk membawa spesimen menuju lokasi peternakan yang cukup terpencil. Cukup dimasukkan ke dalam termos yang berisi Nitrogen cair, spesimen dalam straw akan memiliki daya tahan yang cukup lama.

Alat lain yang diciptakan Dace adalah spons vagina untuk merangsang timbulnya hormon progesteron, serta spekulum sederhana terbuat dari paralon yang sudah dipasangi lampu. Alat-alat ini sudah diujicobakan untuk proses inseminasi buatan pada sapi Pasundan yang ada di peternakan di Cijeunjing, Ciamis.

Tidak hanya sapi, alat ini juga bisa digunakan untuk hewan domba, kambing, hingga kelompok unggas. Alat inseminasi buatan ini juga tengah diajukan untuk memperoleh paten. (OL-13)

Baca Juga: Bantu Akademisi Masuk ke Jurnal Ilmiah Internasional, Ini Keunggulan Intenational Journal Labs

Baca Juga

Dok.Ist

Charity Goal Kampung, Pemengaruh hingga Legenda Sepak Bola Dunia Unjuk Aksi untuk Kemanusiaan

👤Yakub Pryatama Wijayaatmaja 🕔Senin 02 Oktober 2023, 21:49 WIB
THE House of Revolutions (THR) bersama AHHA Media Production mengadakan futsal charity match bertajuk ‘Goal Kampung’ di Mahaka...
Ist

Kemasan Mudah Daur Ulang Bisa Kurangi Pencemaran Air Laut

👤Media Indonesia 🕔Senin 02 Oktober 2023, 21:47 WIB
Masyarakat juga perlu diedukasi bagaimana mereka seharusnya bisa mengolah sampah secara lebih...
Ist

Prudential Wujudkan Kesehatan Publik Melalui Tata Kelola Lingkungan Berkelanjutan

👤Media Indonesia 🕔Senin 02 Oktober 2023, 21:40 WIB
Prudential Indonesia menggelar ESG & Health Webinar untuk meningkatkan keterampilan karyawan dalam melestarikan lingkungan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya