Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PEJABAT Badan Pengawas Obat dan Makanan mengimbau masyarakat untuk membiasakan diri membaca label makanan pada kemasan makanan olahan untuk mencegah diabetes.
Koordinator Kelompok Substansi Standardisasi Pangan Olahan Keperluan Gizi Khusus, Klaim dan Informasi Nilai Gizi, serta Pangan dengan Proses Tertentu dan Cara Produksi Pangan Tertentu BPOM Sofhiani Dewi mengatakan sejalan dengan kebijakan terkait konsumsi Gula, Garam, Lemak dalam rangka pencegahan Penyakit Tidak Menular, saat ini setiap pangan olahan dalam kemasan wajib mencantumkan informasi nilai gizi.
"Masyarakat diharapkan dapat dengan cermat memperhatikan kandungan Gula, Garam dan Lemak (GGL) setiap pangan olahan yang akan dikonsumsi melalui Tabel Informasi Nilai Gizi yang memuat takaran saji, jumlah sajian per kemasan, nilai dan persentase AKG zat gizi termasuk GGL," kata Sofhiani di Jakarta, Kamis (17/11).
Baca juga: Pakar: Regulasi Pelabelan Kemasan Galon Merupakan Bentuk Diskriminasi
Dengan cermat memantau kandungan gizi, termasuk gula, garam, dan lemak di label kemasan makanan olahan, masyarakat bisa memenuhi anjuran konsumsi gula sehingga bisa mencegah munculnya diabetes.
Anjuran konsumsi gula harian adalah tidak lebih dari 50 gram atau empat sendok makan, garam tidak lebih dari 5 gram, dan lemak tidak lebih dari 67 gram.
"Hal ini penting agar kita dapat lebih sadar akan jumlah gula dan asupan kalori yang dikonsumsi setiap harinya sebagai salah satu faktor yang dapat menyebabkan diabetes," jelas dia.
Label pangan bisa ditempel pada kemasan, disertakan pada pangan atau dicetak pada kemasan.
Label pangan olahan setidaknya memuat keterangan mengenai informasi nilai gizi, daftar bahan, halal (bagi yang disyaratkan), tanggal dan kode produksi, keterangan kedaluwarsa, berat bersih, nama produk, nama dan alamat produsen, nomor izin edar. (Ant/OL-1)
TERAPAN stem cell therapy diklaim mampu mengobati penyakit yang sulit diobati dengan obat-obatan konvensional. Ada sejumlah terapi stem cell yang berkembang.
Pneumonia bisa menjadi invasif dan berat bagi orang dewasa, terlebih bagi individu yang memiliki penyakit komorbid misalnya HIV atau penyakit jantung pada usia lanjut.
Gejala pneumonia berbeda dengan flu dan pada kasus berat, penyakit bisa menyebar ke organ tubuh lain.
Gejala awal pneumonia pada anak sering disalahartikan sebagai batuk pilek biasa, sehingga tidak jarang kondisi ini disepelekan begitu saja.
Pada dasarnya, ciri-ciri campak pada orang dewasa dan anak-anak memang hampir sama. Namun, gejala pada orang dewasa biasanya lebih berat dan bertahan lebih lama.
Aktris asal Korea Selatan, Kang Seo Ha, meninggal dunia di usia 31 tahun. Sebelum meninggal, Kang Seo Ha berjuang melawan kanker lambung.
BANYAK mengonsumsi gula bisa berbahaya bagi tubuh untuk jangka panjang karena bisa terserang berbagai penyakit salah satunya obesitas hingga diabetes melitus.
Kesehatan mulut tak hanya soal gigi bersih. Penyakit gusi bisa memicu diabetes, jantung, infeksi paru, hingga komplikasi kehamilan. Jaga mulut sehat sekarang!
Kasus diabetes pada anak muda makin meningkat akibat pola makan buruk dan gaya hidup pasif. Kenali penyebab, dampak, dan cara pencegahannya sejak dini.
konsumsi gula berlebih tak hanya berdampak pada berat badan, juga bisa memengaruhi energi, suasana hati, metabolisme, hingga keintiman.
Penderita diabetes tetap bisa menikmati buah dengan aman. Temukan 16 buah rendah indeks glikemik yang kaya serat dan nutrisi.
Sertifikasi AKL merupakan syarat resmi dari Kemenkes untuk menjamin bahwa alat kesehatan yang beredar memenuhi standar keamanan, kualitas, dan kepraktisan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved