Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
Seniman Melanie Subono mengajak para kaum Hawa untuk mendapatkan vaksinasi HPV demi mencegah kanker serviks sebagai orang yang pernah melawan kanker itu di usia belia.
Melanie mengatakan momen itu takkan pernah dilupakan sebagai pengingat untuk menjaga diri sendiri dan juga orang lain di sekitar.
Inovasi kesehatan saat ini sudah semakin berkembang, penyakit yang dikatakan mematikan sekalipun saat ini bisa dicegah, lanjut dia.
"Sekarang saya bisa dibilang cukup tegas mengingatkan keluarga dan teman-teman perempuan untuk segera vaksinasi HPV, terutama bagi yang belum menikah dan aktif secara seksual," kata Melanie di kelas jurnalis MSD Indonesia, Rabu.
Ia juga mengajak masyarakat untuk rutin melakukan tes pap smear demi mendeteksi infeksi HPV sejak dini, lalu menjaga gaya hidup sehat serta hubungan seks aman dan sehat.
Vaksinolog dr. Dirga Sakti Rambe, M.Sc, Sp.PD, menjelaskan orang yang tidak divaksinasi harus sakit atau terinfeksi dahulu, baru memiliki antibodi.
"Tentu ini bukan hal yang diinginkan. Sebaliknya, orang yang sudah divaksinasi lengkap akan memiliki kekebalan optimal sehingga terhindari dari penyakit termasuk kanker serviks," ujar Dirga.
Indonesia mencatat 36.633 kasus baru dan 21.003 kematian akibat kanker serviks pada 2020. Angka ini menunjukkan terdapat 88 kasus baru dan lebih dari 50 kematian akibat kanker leher rahim setiap hari di Indonesia.
Fakta ini menjadikan kanker serviks sebagai kanker dengan insiden dan kematian tertinggi kedua setelah kanker payudara di Indonesia.
Managing Director MSD Indonesia George Stylianou mengatakan pihaknya mendukung penuh upaya pemerintah mencegah kanker serviks dengan memperluas edukasi di berbagai daerah di Indonesia dengan harapan seiring dengan wawasan masyarakat yang terus meningkat, semakin banyak perempuan dan generasi penerus bangsa yang terlindungi dari risiko infeksi HPV.
"Kami percaya, edukasi menjadi langkah vital untuk mewujudkan misi MSD dalam melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat Indonesia.” (Ant/OL-12)
INFORMASI soal vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks yang menyebabkan kemandulan dibantah oleh dokter kandungan.
Vaksinasi sebelum aktivitas seksual dapat mencegah hingga 90% kanker terkait HPV, sementara pada wanita yang sudah aktif secara seksual, vaksin tetap mengurangi risiko kanker serviks.
HPV itu ada banyak jenisnya, inkubasinya, dan gejalanya. Tidak semua virus HPV bisa memicu kanker serviks. Sebagian hanya memiliki gejala seperti kutil dan menghilang dengan sendirinya.
Isu mengenai vaksin human papillomavirus (HPV) yang bisa menyebabkan kemandulan hingga menopause dini merupakan kabar yang tidak benar atau hoaks.
Human papillomavirus (HPV) merupakan penyebab utama kanker serviks yang setiap tahunnya merenggut ribuan nyawa perempuan di Indonesia.
Dalam waktu singkat, lebih dari 5 juta remaja perempuan Indonesia telah menerima vaksin HPV.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved