Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Vaksin Covid-19 Hirup Dinilai Efektif Bentuk Antibodi di Saluran Napas Atas

 Atalya Puspa
31/10/2022 12:57

PEMERINTAH Shanghai, Tiongkok, mulai memberikan vaksinasi covid-19 yang diberikan dengan cara dihirup kepada masyarakatnya. Sebenarnya apa yang membedakan vaksin hirup dan vaksin injeksi?

Dikatakan epidemiolog Dicky Budiman, vaksinasi yang diberikan dengan cara dihirup memang diharapkan menjadi booster untuk melengkapi imunitas masyarakat yang telah terbentuk dari vaksin primer yang disuntikkan.

Ia menyatakan, vaksin yang disuntikkan memang akan memberikan proteksi pada saluran napas bawah.

Artinya, potensi merusak paru dan terganggunya fungsi paru yang mengakibatkan kematian dan keparahan akan mengecil. Namun demikian, rupanya virus masih bisa menginfeksi saluran napas atas seperti hidung.

"Hidung itu pertahanan pertama manusia untk infeksi saluran napas. Tapi di hidung, mukosanya belum ada proteksi, di situ terbentuk sehingga virus masih bisa masuk dan menginfeksi. Jadi jangan kaget kalau orang yang sudah divaksin masih bisa menginfeksi," kata Dicky dalam keterangannya, Senin (31/10).

Baca juga: Indonesia Dapat Tambahan 5 Juta Dosis Vaksin Covid-19 dari AS

Dengan adanya vaksin hirup, kata Dicky, harapannya antibodi terhadap covid-19 telah terbentuk dari saluran napas atas. Sehingga ketika terpapar virus, tubuh bisa langsung memberikan perlawanan langsung sehingga virus itu tidak masuk ke saluran napas bawah.

"Apalagi jadi booster. Ini jadi salah satu yang kita harapkan bisa kita pakai dan gunakan. Tentu kita akan lihat secara umum efektivitas di dunia nyata sambil tentunya sekarang yang kita prioritaskan adalah vaksin booster," pungkas dia. (Ata/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya