Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MEWAKILI Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Sekretaris Deputi (Sesdep) Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Esa Sukmawijaya menghadiri kegiatan Hari Osteoporosis Nasional (HON) di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (23/10).
Melalui momentum itu, Kemenpora mengajak seluruh masyarakat untuk terus berolahraga guna menjaga kebugaran.
Esa mengatakan, HON diadakan oleh Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (Perwatusi). Kegiatan tersebut disambut antusias masyarakat dan berlangsung semarak.
"Ini sekaligus kampanye besar-besaran agar masyarakat terus berolahraga dan menjaga kebugaran. Dengan kebugaran maka kita akan produktif, terhindar dari beragam penyakit," ujar Esa.
Kemenpora, kata Esa sangat mengapresiasi acara yang mengusung tema 'Indonesia Bergerak Kuatkan Tulang Produktif Kini dan Nanti' itu. Peringatan HON tersebut juga diisi dengan berbagai macam kegiatan seperti senam bersama.
Baca juga : Wakili Presiden Tutup Liga Santri Piala Kasad 2022, Menpora : Liga Santri Akan Rutin DIgelar
"Jadi kita sangat mendukung langkah Perwatusi ini. Masyarakat harus produktif, bugar dan sehat. Usia lanjut saja tetap bersemangat untuk berolahraga, hal ini jelas jadi contoh baik bagi kaum muda kita. Kampanye yang dilakukan hari ini sangat baik dalam upaya mencegah osteoporosis," jelas Esa.
Lebih lanjut, Esa menerangkan saat ini sudah ada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional, atau yang populer dengan sebutan DBON. Disamping itu juga ada Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 Tentang Keolahragaan.
"Jadi keduanya itu DBON dan Undang_Undang Nomor 11 Tahun 2022 harus kita jalankan dengan baik. Untuk mendapatkan atau menciptakan prestasi, masyarakat harus bugar," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Esa juga mengajak Perwatusi untuk terus berkolaborasi bersama Kemenpora. Salah satunya yakni bersama-sama mengikuti senam setiap Jumat.
"Saya sudah mengajak Perwatusi untuk mari terus bersama-sama kolaborasi dalam mengikuti senam pada Jumat Krida di Kemenpora. Alhamdulillah mereka antusias dan siap tampil," pungkas Esa. (RO/OL-7)
Pada perempuan penurunan kadar hormon estrogen ketika menopause jadi salah satu penyebab timbulnya osteoporosis.
Konsumsi Habbatussauda yang memiliki nama spesies Nigella sativa ini pun dapat meningkatkan kapasitas antioksidan total dalam tubuh.
Konsumsi obat-obatan golongan steroid dan beberapa jenis penyakit seperti autoimun, ginjal, hati, radang sendi, serta hipertiroid juga bisa menyebabkan osteoporosis.
NYERI pada sendi lutut dapat dialami setiap orang, tak hanya usia lanjut tetapi orang dewasa. Hal ini pun sering dikaitkan dengan osteoporosis dan osteoarthritis.
OSTEOPOROSIS atau pengeroposan tulang yang banyak dialami kaum perempuan tidak bergejala
Osteoporosis merupakan penyakit yang tersembunti atau silent disease. Untuk mencegahnya lakukan aktivitas olahraga selama 30 menit dan nutrisi kesehatan tulang.
Banyak perempuan, terutama ibu muda, memilih lari sebagai pilihan olahraga. Persiapan dan pemahaman yang tepat sangatlah penting untuk Pemula menghindari cedera dan menjaga konsistensi.
Ternyata, terdapat sebuah penelitian baru yang menunjukkan bahwa rajin berolahraga bisa membantu menutunkan tingkat depresi.
Pelatih mobilitas Dana Santas menyatakan peningkatan mobilitas tidak selalu berkaitan dengan peregangan.
Hasil survei Adidas dan White Ribbon menunjukkan sebagian besar pelari perempuan merasa khawatir akan keselamatan mereka. Tapi apakah pakaian mereka yang menjadi pemicu?
Latihan kebugaran biasanya berfokus pada gerakan maju-mundur, tetapi gerakan lateral atau samping juga penting untuk keseimbangan otot dan pencegahan cedera.
Batu ginjal, atau yang dikenal dengan istilah medis nefrolitiasis, adalah kondisi umum di mana material keras terbentuk di ginjal dan menyebabkan rasa sakit yang parah saat kemih keluar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved