Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Ayat dan Hikmah Maulid Nabi Bagi Umat Islam

Meilani Teniwut
11/10/2022 10:35
Ayat dan Hikmah Maulid Nabi Bagi Umat Islam
Sejumlah umat Islam mengikuti istighosah dan doa bersama menyabut Maulid Nabi(ANTARA FOTO/Yulius Satria )

MAULID Nabi Muhammad atau Maulud adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad yang di Indonesia perayaannya setiap 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Kata maulid atau milad dalam bahasa Arab berarti hari lahir. Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di umat Islam jauh setelah Nabi Muhammad wafat. Secara subtansi, peringatan ini adalah ekspresi kegembiraan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad.

Hari Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini diperingati pada 8 Oktober. Biasanya, sejumlah umat Islam menggelar acara untuk memperingati hari kelahiran Rasulullah dengan membaca salawat dan diakhiri makan bersama atau memberi besek.

Maulid Nabi diperingati sebagai bentuk memuliakan, menghayati, dan mengetahui sejarah kelahiran Rasulullah SAW. Meski demikian, ada sejumlah orang yang menyatakan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah bid'ah. Lalu, benarkah demikian?

Dilansir dari laman unusia.ac.id, sebagian ulama dalam merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW salah satunya mengacu pada firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surah Yunus ayat 58.

قُلْ بِفَضْلِ اللَّهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَلِكَ فَلْيَفْرَحُوا هُوَ خَيْرٌ مِمَّا يَجْمَعُونَ

Artinya: Katakanlah, dengan anugerah Allah dan rahmatNya (Nabi Muhammad SAW) hendaklah mereka menyambut dengan senang gembira. (QS.Yunus: 58).

Lantas seperti apa ayat dan juga hikmah dari maulid nabi itu ? berikut ini adalah penjelasan yang perlu kalian ketahui. 

Ayat Al-Quran tentang maulid nabi

Ada banyak ayat tentang Maulid Nabi yang berisi anjuran untuk bergembira dan bersuka cita dengan rahmat Allah atas kelahiran Nabi Muhammad SAW ke dunia. 

 1. Surah Yunus Ayat 58

قُلْ بِفَضْلِ اللّٰهِ وَبِرَحْمَتِهٖ فَبِذٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوْاۗ هُوَ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُوْنَ ٥٨

Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), "Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya itu, hendaklah mereka bergembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan." (QS Yunus: 58)

 

2. Surah Al-Anbiya Ayat 112

وَمَآ اَرْسَلْنٰكَ اِلَّا رَحْمَةً لِّلْعٰلَمِيْنَ ١٠٧

Artinya: "Kami tidak mengutus engkau (Nabi Muhammad), kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam." (QS Al-Anbiya:112)

 

3. Surah Al Hajj Ayat 32

ذٰلِكَ وَمَنْ يُّعَظِّمْ شَعَاۤىِٕرَ اللّٰهِ فَاِنَّهَا مِنْ تَقْوَى الْقُلُوْبِ ٣٢

Artinya: "Demikianlah (perintah Allah). Siapa yang mengagungkan syiar-syiar Allah sesungguhnya hal itu termasuk dalam ketakwaan hati." (QS Al Hajj: 32)

 

4. Surah Ali Imran Ayat 164

لَقَدْ مَنَّ اللّٰهُ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ اِذْ بَعَثَ فِيْهِمْ رَسُوْلًا مِّنْ اَنْفُسِهِمْ يَتْلُوْا عَلَيْهِمْ اٰيٰتِهٖ وَيُزَكِّيْهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتٰبَ وَالْحِكْمَةَۚ وَاِنْ كَانُوْا مِنْ قَبْلُ لَفِيْ ضَلٰلٍ مُّبِيْنٍ ١٦٤

Artinya: "Sungguh, Allah benar-benar telah memberi karunia kepada orang-orang mukmin ketika (Dia) mengutus di tengah-tengah mereka seorang Rasul (Muhammad) dari kalangan mereka sendiri yang membacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya, menyucikan (jiwa) mereka, dan mengajarkan kepada mereka Kitab Suci (Al-Qur'an) dan hikmah. Sesungguhnya mereka sebelum itu benar-benar dalam kesesatan yang nyata." (QS Ali Imran: 164)

Hikmah Maulid Nabi

1.Memupuk rasa cinta terhadap Rasulullah

 Perayaan Maulid Nabi merupakan bukti cinta umat Islam terhadap Baginda Rasulullah SAW. Di hari tersebut, umat Islam akan bersukacita sambil meneguhkan kembali rasa cinta kepada Nabi Muhammad. Kecintaan terhadap Nabi Muhammad ini juga merupakan refleksi kecintaan terhadap Allah SWT.

“Katakanlah (Muhammad); Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.” QS. Ali Imran ayat 31. 

 

2.Meneladani sikap dan ucapan Rasulullah 

Memperingati hari kelahiran Nabi berarti memperingati sosok yang menjadi suri teladan atau panutan. Dengan begitu, umat Islam akan semakin diteguhkan kembali dengan perilaku dan ucapan Nabi Muhammad SAW yang begitu sempurna dan patut menjadi contoh.

“Allah SWT mengutus Nabi Muhammad SAW sebagai nabi dan rasul sekaligus menjadi uswah hasanah (suri teladan yang baik) bagi umatnya.“ QS Al-Ahzab ayat 21.

 

3.Melanjutkan perjuangan Rasulullah SAW

Meneladani Rasulullah SAW berarti juga turut serta melanjutkan perjuangan Rasulullah SAW dalam menegakkan agama Islam yang rahmatan lil alamin. Untuk melakukan hal tersebut, umat Islam perlu mengamalkan Al-Qur’an dan Hadits dalam kehidupan sehari-hari terlebih dahulu.

 

4.Memperbanyak salawat untuk Rasulullah 

Dalam perayaan Maulid Nabi, umat Islam akan mengumandangkan salawat untuk Rasulullah SAW. Salawat ini merupakan bentuk penghormatan terhadap Baginda Nabi Muhammad SAW. 

“Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya,” QS. Al-Ahzab ayat 56.

Demikian 4 hikmah Maulid Nabi yang patut untuk disimak. Semoga bermanfaat.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya