Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
WAKIL Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) mengatakan Bali sangat siap menyambut ajang World Tourism Day, yang akan digelar pada 27 September 2022.
Indonesia, terutama Bali, mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah. Kesiapan Bali itu disampaikan Cok Ace saat bertemu dengan Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baparekraf Frans Teguh dan Direktur Aplikasi, Game, TV dan Radio Kemenparekraf RI Imam Santosa di Nusa Dua Bali, Minggu (25/9) malam.
Dalam pertemuan tersebut, Cok Ace mengatakan acara yang luar biasa tersebut bisa jadi momen penting bagi kebangkitan pariwisata Bali pascapandemi.
Baca juga: Bali Tuan Rumah Puncak Peringatan World Tourism Day 2022
"Kami sepenuhnya siap. Baik untuk agenda resmi maupun mendadak atau on day. Ini juga momen bagi anggota UNWTO (United Nation World Tourism Organization) untuk melihat langsung kondisi riil pariwisata Bali, kondisi, dan juga masyarakat Bali dari dekat," ujar Cok Ace.
Di lain pihak, Frans Teguh mengungkapkan dalam perayaan World Tourism Day ke-42 ini, akan digelar pula berbagai acara. Termasuk panel diskusi dengan beragam pemangku kepentingan berkonsep Rethinking Tourism as a Key Element on Recovery dan The Tourism We Want, yang dipimpin perwakilan dari sektor pariwisata di Bali.
Perayaan World Tourism Day 2022 mengusung tema "Rethinking Tourism", yang mana akan dilakukan penataan ulang terhadap pariwisata berkualitas dan berkelanjutan.
Sedangkan Road to World Tourism Day 2022 diisi dengan program-program kegiatan seperti seminar, lomba, bakti sosial, bersih sungai, dan penghijauan yang diikuti seluruh stakeholder pariwisata.
Frans juga menyebut akan ada agenda tour alias kunjungan ke destinasi-destinasi wisata di Pulau Dewata sebagai bagian dari rangkaian World Tourism Day 2022, dimana Desa Wisata Penglipuran, Bangli dan obyek wisata Kintamani jadi Opsi.
"Tapi kami juga menyiapkan opsi lain jika delegasi UNWTO ingin mengunjungi kawasan lain, ke Ubud misalnya, mengapa tidak," tandasnya. (OL-1)
Kunjungan ini merupakan agenda Kemenpar untuk melihat langsung kesiapan destinasi yang aman bagi anak-anak dan tidak ada pungutan liar di dalamnya.
KONDISI geopolitik global, khususnya perang Iran-Israel, bisa berdampak negatif pada persepsi keamanan kawasan Asia, termasuk Indonesia. Hal itu disorot dala Rakernas ASITA 2025
Peningkatan kualitas pariwisata dapat mendorong layanan yang lebih baik, pemberdayaan SDM, dan pengalaman positif yang merata.
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mengembalikan status internasional Bandara Ahmad Yani dan mendorong sektor pariwisata serta investasi di Jawa Tengah.
Nilai transaksi BBTF 2025 diperkirakan mencapai Rp7,84 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 3% dibanding 2024.
Chiang Rai hadir sebagai destinasi dengan udara sejuk, ketenangan, serta deretan lokasi ikonik yang sarat akan seni dan nilai spiritual.
Program wisata kesehatan di Indonesia memerlukan dukungan aspek regulasi yang berpihak pada keberlanjutan program hexahelix untuk Pelayanan Wisata Kesehatan Nasional
Menurut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu, Indonesia masih perlu bekerja keras untuk mengejar Malaysia, Thailand, dan Vietnam di sektor pariwisata.
Perayaan World Tourism Day 2022 akan mengusung tema "Rethinking Tourism", yang didukung oleh Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved