Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PEMERINTAH terus mempercepat vaksinasi, khususnya bagi anak-anak, remaja, dan lanjut usia (lansia) terus dipercepat. Sebanyak 17.506.571 anak usia 6 hingga 11 tahun telah menerima vaksin dosis lengkap per Minggu (18/9)
“Jumlah itu setara 66,31 persen dari target 26.400.300 anak,” tulis keterangan di laman vaksin.kemkes.go.id.
Sebanyak 21.144.520 anak telah menerima vaksin dosis pertama. Jumlah itu sama dengan 80,09 persen dari target vaksinasi anak.
Sementara itu, pemerintah menargetkan 26.705.490 remaja usia 12 hingga 17 tahun menerima vaksin covid-19. Sebanyak 82,68 persen di antaranya tuntas divaksinasi. “Jumlahnya 22.079.664 orang,” tulis data tersebut.
Remaja penerima dosis vaksin pertama mencapai 95,93 persen. Jumlahnya 25.618.180 orang.
Selanjutnya, 14.846.218 lansia rampung divaksinasi. Angka itu setara dengan 68,88 persen dari target 21.553.118 lansia.
“Kemudian 18.361.989 lansia telah menerima vaksinasi dosis satu atau setara 85,19 persen,” bunyi data tersebut. (OL-8)
Pada pekan pertama Desember 2024, otoritas Jepang mencatat jumlah kasus influenza baru meningkat menjadi 44.673, meningkat sekitar 20.000 dibandingkan sepekan sebelumnya.
Pemerintah Jepang mewajibkan warganya memakai masker imbas melonjaknya kasus influenza dan Covid-19.
Kadinkes Kota Depok Mary Liziawati mengatakan beberapa hari ini kasus covid-19 di Kota Depok terus mengalami lonjakan.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati memandang belum saatnya menerapkan kebijakan Covid-19 berbayar.
Kampanyekan kembali pemakaian masker dan vaksin booster Covid-19 merupakan salah satu upaya pencegahan yang harus dilakukan masyarakat Indonesia.
Derajat kekebalan masyarakat yang mendapatkan vaksinasi ataupun yang pernah terkena covid-19 sebelumnya dan mendapatkan vaksinasi sudah mulai menurun.
Epidemiolog sekaligus peneliti Global Health Security, Dicky Budiman, mengatakan bahwa sebetulnya hal tersebut tidak mengagetkan karena covid-19 kini sudah menjadi endemi.
Berikut adalah 8 langkah pencegahan Covid-19 yang perlu diterapkan masyarakat untuk memutus rantai penularan virus:
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) telah mengeluarkan Surat Edaran pada 28 Mei lalu mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) dalam Surat Edaran mengenai kewaspadaan lonjakan covid-19 menyebut varian dominan yang beredar di Indonesia adalah MB.1.1.
PENGURUS IAKMI dr Iqbal Mochtar mengatakan peningkatan kasus covid-19 di berbagai negara, termasuk Indonesia, saat ini belum sampai pada level mengkhawatirkan.
"Angka ini menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan dengan puncak wabah tahun ini,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved