Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) Nadiem Makarim menyebut bahwa transformasi seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) merupakan upaya memperbaiki sistem yang sudah ada. Lewat Merdeka Belajar, pihaknya ingin menyelaraskan semua kebijakan mulai dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.
"Transformasi ini sejalan dengan misi besar Merdeka Belajar yaitu menghadirkan sistem pendidikan yang memprioritaskan kebutuhan peserta didik dan menjunjung tinggi asas keadilan," ujar Nadiem dalam Peluncuran Merdeka Belajar Episode 22: Transformasi Seleksi Masuk PTN, Rabu (7/9).
Dia menegaskan bahwa salah satu tujuan dari transformasi tersebut adalah menghilangkan bentuk diskriminasi. Seleksi masuk PTN akan lebih inklusif bagi semua peserta didik dari berbagai macam kelompok masyarakat.
Baca juga: Uhamka Beri Bantuan Awal Pengelolaan Air Bersih Bagi Desa Di NTT
Nadiem menuturkan bahwa tidak ada lagi bentuk diskriminasi dalam seleksi masuk PTN. Semua calon mahasiswa mendapat kesempatan yang sama dan proses seleksi dilaksanakan secara transparan baik SNMPTN, SBMPTN maupun jalur Mandiri.
"Perubahan ini lebih inklusif, mengeliminasi atau meminimalisir diskriminasi antara yang tingkat sosial ekonomi lebih tinggi dan yang mungkin masih butuh dukungan dari sisi ekonomi. Harus lebih inklusif dan tidak diskriminatif," tegasnya.
Untuk mengimplementasikan kebijakan tersebut, dia mengajak semua stakeholder untuk turut mendukung. "Kami selalu percaya bahwa keberhasilan terobosan Merdeka Belajar bergantung pada dukungan seluruh lapisan masyarakat," kata dia.
Rektor Universitas Negeri Padang, Ganefri mengutarakan bahwa dengan transformasi PTN akan muncul bibit unggul dari berbagai latar belakang yang turut berkompetisi secara adil untuk mengenyam pendidikan tinggi.
“Banyak anak-anak kita yang berpotensi namun berada dalam status ekonomi rendah sehingga mereka merasa kalah bersaing duluan. Dengan pola tes yang sekarang, tidak ada diskriminasi dalam hal ini. Orang tua juga dapat memberi akses pendidikan yang lebih luas kepada anaknya,” tegas Rektor Ganefri.
“Terima kasih kepada Kemendikbudristek atas terobosan ini. Mudah-mudahan kebijakan ini memberi kesempatan lebih luas kepada banyak bibit-bibit unggul dari berbagai pelosok negeri untuk masuk ke perguran tinggi,” imbuhnya.
Direktur Politeknik Negeri Batam, Uuf Brajawidagda turut mendukung peluncuran Merdeka Belajar episode ke-22. “Karena memungkinkan banyak calon mahasiswa berprestasi di seluruh Inidonesia untuk memilih berbagai jalur di politeknik sehingga akses mereka semakin luas untuk masuk ke perguruan tinggi terutama bagi yang kurang beruntung secara sosial ekonomi,” jelas Uuf.
Selain itu, Kepala SMAN 1 Lembang, Suhendiana Noor juga menyampaikan harapan yang sama agar semakin banyak siswa SMA maupun SMK dapat meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi. “Kami senang karena apa yang kami ajarkan di sekolah nyambung antara literasi, numerasi, dan penguatan karakter dengan sistem seleksi di PTN. Ini akan memotivasi guru untuk lebih percaya diri dalam mengajar dan meningkatkan kualitas pembelajaran yang dilakukan,” terang Hendi. (H-3)
STIH Adhyaksa telah menjalin kerja sama pula dengan Pemerintah Daerah Probolinggo dan dalam waktu akan menjalan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Lahat.
Infrastruktur kampus harus mendukung proses belajar yang adaptif, berbasis teknologi, dan kolaboratif sehingga mampu mencetak lulusan yang siap bersaing secara global.
Menurutnya, pendekatan link and match amat penting agar mahasiswa dan alumni UBSI dapat terserap dengan baik di pasar kerja, terutama dalam skala internasional.
Ajang ilmiah internasional bergengsi ini menjadi puncak rangkaian WSEEC ke-5 yang mengusung format hybrid untuk menjangkau peserta global secara inklusif.
Di era disrupsi ini, kecerdasan buatan, otomasi, dan teknologi digital telah mengubah peta pekerjaan. Banyak profesi bergeser atau hilang.
Kampus mencari siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter etis, mampu berkomunikasi dengan baik, dan tangguh dalam menghadapi perubahan.
Puluhan PTS gulung tikar karena kebijakan pembatasan kerumunan dan kewajiban belajar daring bagi seluruh jejanjang pendidikan, termasuk perguruan tinggi.
SEJARAH ujian masuk perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia dimulai sejak awal pendirian PTN di negara ini.
PENDAFTARAN ujian tulis berbasis komputer (UTBK) Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) 2023 tersisa satu hari lagi, sebelum ditutup pada Jumat, 14 April 2023, besok.
INSTITUT Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyosialisasikan penerimaan calon mahasiswa baru jalur SNBT 2023 untuk program sarjana, dan sarjana terapan, hingga kelas internasional.
Webinar ini diselenggarakan untuk memberikan wawasan dan dukungan kepada guru, orang tua, dan siswa, dalam menghadapi Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
UJIAN tulis berbasis komputer (UTBK) dalam seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) tahun 2020 yang dimulai hari ini diikuti oleh 703.875 peserta dari berbagai daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved