Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
KEPALA Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando menyerukan agar literasi di Indonesia bukan sekadar retorika, tapi praktik. Perpusnas mengajak semua kalangan menjadi influencer dalam meningkatkan literasi anak bangsa.
Hal itu disampaikannya dalam webinar Urban-20 (U20) Side Event dengan tema Enabling Cities, Caring Cities yang diselenggarakan secara hibrid oleh Perpusnas, kemarin.
Dari catatan Bappenas dan BPS, kata Syarif, hanya 10% warga Indonesia yang mengenyam ijazah S-1. Sedangkan, sebanyak 90% lainnya hanya memegang ijazah pendidikan umum dan mereka terjun sebagai kepala keluarga, ibu rumah tangga yang harus dididik.
"(Karena itu) Kita harus menjadi influencer. Orang-orang di desa tidak cukup hanya dikasih buku untuk membaca. Mereka bingung. Kita yang harus kasih tahu ini loh cara menanam padi, cara menanam kelapa," ujarnya.
Menyampaikan pengetahuan atau transfer knowledge ini, imbuhnya, juga menjadi tugas utama perpustakaan di saat ini.
Direktur Kebijakan dan Advokasi International Federation of Library Associations and Institutions (IFLA) Stephen Wyber mengatakan, perpustakaan berperan penting untuk mempersiapkan SDM di sebuah negara dalam menghadapi persaingan global. Perpustakaan juga harus mengajarkan pengetahuan tentang kearifan lokal dan pengetahuan modern.
"Kedua pengetahuan tersebut mampu menciptakan masyarakat yang berpengetahuan, inovatif, dan aktif," katanya. (Ant/H-2)
Mahasiswa diajak mengenali lebih dalam cara kerja platform fintech peer-to-peer (P2P) lending, dan mengenal risiko dan manfaat dari pemanfaatan teknologi finansial.
Sepanjang Januari hingga Mei 2025, layanan ini membukukan 443 juta transaksi, didukung oleh 1,19 juta agen yang tersebar di 67.013 desa di seluruh Indonesia.
Lo Kheng Hong menekankan mahasiswa agar tidak mudah tergiur janji keuntungan cepat. Karena itu pentingnya kesabaran dalam berinvestasi.
Orangtua, pendidik, dan berbagai lembaga kini mulai menyasar kalangan anak dan remaja untuk menanamkan literasi keuangan yang bisa menyeimbangkan kebutuhan dan keinginan.
Kemenag meningkatkan pendidikan berkualitas yang merata melalui peningkatan kualitas pendidikan agama Islam (PAI) bagi guru PAI dan siswa muslim di sekolah.
Manajemen keuangan merupakan pengetahuan esensial bagi generasi muda untuk membentuk kebiasaan yang baik dalam mengelola uang.
Semua buku hasil karya ILPN 2024 tersedia secara digital dan dapat diakses di press.perpusnas.go.id.
Filosofi buku bagi kemajuan bangsa adalah jembatan antara masa lalu, masa kini, dan masa depan.
Bantuan dari Perpustakaan Nasional RI itu merupakan bentuk penguatan literasi masyarakat di tahun 2025 ini.
KOLABORASI yang kuat antarkementerian dan lembaga harus konsisten dibangun dalam menyikapi langkah efisiensi anggaran di sektor pendidikan.
Kedua pihak akan berkolaborasi dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Literasi yang melibatkan berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Proses pengalihan media yang dapat mencapai ribuan lembar ini, jelasnya dapat memakan biaya yang tak sedikit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved