Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
TUMBUHAN berkembang biak secara generatif dan vegetatif. Perkembangbiakan generatif adalah proses terjadi tumbuhan baru dan didahului dengan proses penyerbukan. Perkembangbiakan vegetatif adalah proses berkembang biak tanpa ada proses perkawinan.
Kali ini kita akan membahas proses penyerbukan pada tumbuhan yang terjadi di bunga. Penyerbukan melibatkan dua bagian bunga yaitu benang sari sebagai alat kelamin jantan dan putih sebagai alat kelamin betina. Kedua bagian bunga tersebut terlindungi oleh daun kelopak dan mahkota bunga.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, penyerbukan merupakan proses pembuahan atau hal melekatkan tepung sari ke kepala putik. Proses ini dapat terjadi melalui perantara atau faktor luar seperti angin, air, hewan, dan manusia.
Hal pertama yang terjadi dalam proses penyerbukan yaitu jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Dalam setiap serbuk sari yang jatuh tersebut terdapat sel kelamin jantan atau spermatozoid yang nanti menyatu dengan sel telur.
Sel kelamin jantan akan bersatu dengan sel telur di dalam ruang bakal biji dalam sebuah proses yang disebut pembuahan. Berikutnya, proses penyerbukan ini akan berakhir saat pembuahan menghasilkan biji yang menjadi calon tumbuhan baru.
1. Zoidiogami
Dalam jenis penyerbukan satu ini, bunga akan dibantu oleh hewan seperti serangga (entomogami), burung (ornitogami), kelelawar (kiropterogami), dan siput (malakogami) dalam pelaksanaan proses penyerbukan.
Ciri-ciri bunga yang mengalami zoidiogami yaitu memiliki mahkota dengan warna-warni menarik, memiliki bau yang harum, memiliki kelenjar madu, dan memiliki putik yang tersembunyi dan berlendir.
2. Hidrogami
Hidrogami adalah proses penyerbukan yang terjadi dengan bantuan air, yaitu pada tumbuhan yang bunganya terendam oleh air seperti Hydrilla. Proses ini terjadi ketika serbuk sari dibawa oleh aliran air dan masuk ke kepala putik. Tumbuhan yang dibantu oleh air tidak memiliki ciri yang khusus.
3. Antropogami
Penyerbukan yang terjadi karena bantuan manusia dikenal juga dengan antropogami. Jenis penyerbukan ini biasanya terjadi karena tidak ada faktor lain yang dapat membantu penyerbukan terjadi.
Ciri-ciri bunga yang mengalami antropogami yaitu bunga berumah dua/dioceus yaitu tumbuhan yang putik dan benang sari berada pada tanaman yang berbeda/ dalam satu tanaman hanya dijumpai bunga jantan atau betina saja.
4. Anemogami
Penyerbukan ini terjadi berkat bantuan angin terhadap tumbuhan seperti padi dan jagung. Ciri-ciri tumbuhan yang mengalami anemogami adalah bunga berukuran kecil, tangkai bunga mudah bergoyang, jumlah bunga banyak dan ringan, dan tidak memiliki nektar.
1. Penyerbukan silang
Alogami atau penyerbukan silang adalah proses menempelnya serbuk sari dari bunga di kepala putik bunga lain yang ada di tumbuhan lain yang masih sejenis. Penyerbukan silang dapat terjadi saat serbuk sari dari tanaman dapat menyuburkan tanaman lain tetapi harus dengan tanaman yang berasal dari spesies yang sama.
2. Penyerbukan tetangga
Proses penyerbukan pada bunga yang sudah mekar oleh serbuk sari dari berbagai macam bunga secara terbuka atau bebas adalah proses penyerbukan bebas, terbuka, dan persarian bebas. Proses penyerbukan terbuka biasanya disebut juga dengan kasmogami.
Proses ini terjadi ketika putik dan juga serbuk sari masak sesudah bunga mekar atau anthesis di waktu yang bersamaan. Hal ini dapat terjadi di antara serbuk sari dan putik dari bunga yang sama, ataupun dari bunga yang berbeda.
3. Penyerbukan bastar
Biasanya disebut dengan hibridogami, penyerbukan ini terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik berasal dari bunga tumbuhan lain dan memiliki jenis dan juga sifat yang berbeda. Penyerbukan ini hanya bisa dilakukan pada tumbuhan yang masih dekat hubungan kekerabatannya.
4. Penyerbukan sendiri
Penyerbukan sendiri atau disebut juga dengan autogami merupakan proses penyerbukan atau berpindahnya serbuk sari dari kepala sari menuju ke kepala putik. Proses ini terjadi secara khusus pada bunga yang sama atau antar bunga yang berbeda namun masih dalam satu tanaman. Biasanya proses ini terjadi saat bunga belum mulai mekar atau masih dalam kondisi tertutup, sehingga proses penyerbukan tersebut sering disebut sebagai kleistogami atau penyerbukan tertutup. (OL-14)
Teori Evolusi yang dirumuskan oleh Charles Darwin merupakan salah satu gagasan ilmiah paling berpengaruh dan terkenal dalam sejarah sains.
Teori evolusi adalah konsep yang sangat penting dalam ilmu pengetahuan, khususnya biologi, yang menjelaskan bagaimana kehidupan berkembang seiring waktu.
Untuk itu perlu kita pelajari rangkuman dalam Bab I Buku IPA Kelas IX SMP. Berikut rangkumannya.
Perkembangbiakan hewan dibagi menjadi dua cara, yaitu vegetatif (aseksual) dan generatif (seksual). Untuk lebih jelas terkait perkembangbiakan pada hewan, simak tulisan berikut.
Ada beberapa teknologi perkembangbiakan tumbuhan yang kini banyak dilakukan. Apa saja itu? Simak uraian di bawah ini.
Simak ulasan selengkapnya dalam artikel berikut ini. Berikut anatomi bagian-bagian mata dan fungsinya.
ATOM-ATOM dengan nomor atom 1 sampai 18 akan stabil bila kulit atom terluarnya berisi 8 elektron. Unutk itu, suatu atom dapat melepaskan atau menerima satu atau lebih elektron.
Semua atom dalam suatu unsur memiliki jumlah proton yang dijadikan sebagai dasar nomor atom. Sementara nomor massa suatu atom ditentukan oleh jumlah neutron dan proton.
Atom tersusun atas partikel-partikel penyusun atom atau partikel subatom, yaitu neutron (n), proton (p), dan elektron (e). Neutron dan proton membentuk inti atom.
Berikut 30 surat dalam Juz Amma dari surat 114 sampai 85.
Semakin dalam benda tenggelam dalam cairan, semakin besar tekanan hidrostatis yang akan dikenakan padanya.
Apa saja perkara dalam salat berjemaah? Berikut penjelasan terhadap 11 perkara dalam salat berjemaah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved