Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PEKAN Pemuda Inovasi dan Riset Nasional (PIRN) XX diharapkan dapat membumikan kebiasaan riset di kalangan anak muda. Hal itu diungkapkan oleh Plt. Deputi Sumber Daya Manusia Iptek BRIN Edy Giri Rachman Putera.
"Sekarang kan kita mudah sekali dapat informasi, dari internet, media, di mana saja. Anak-anak muda kemudian memang bagus dalam pengetahuan, tapi mereka tidak melakukan apa-apa," kata Edy ditemui di Pusat Penelitian Bio Industri Laut BRIN, Lombok (14/7).
Adanya PIRN, kata dia, diharapkan dapat mendorong anak muda untuk terbiasa berpikir kritis supaya mampu menciptakan berbagai inovasi. Pasalnya, meskipun saat ini banyak lulusan sarjana di Indonesia, namun penelitian unggul di Indonesia masih kurang.
Ia juga menilai bahwa saat ini anak muda cederung tidak memiliki minat untuk melakukan penelitian karena semua informasi sudah tersedia secara instan.
Baca juga: Menag Minta Maaf Jika Layanan Haji belum Sesuai Harapan
Baca juga: Ayo Kenali BA.5, Varian Omikron Penyebab Infeksi Covid-19 Berulang
"Indonesia juga bisa dibilang sebagai negara yang kaya. Apa-apa ada. Jadi kita tidak terbiasa untuk berpikir create something. Hal itu yang musti diubah," ucap dia.
"Kita mendorong ke sana supaya orang itu tidak berpikir bahwa sesuatu terjadi begitu saja. Kita harus tanamkan pada generasi muda," imbuh dia.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Manajemen Talenta BRIN Raden Arthur Ario Lelono mengungkapkan, ajang PIRN merupakan salah satu cara BRIN untuk menjaring talenta muda Indonesia yang memiliki minat tinggi dalam melakukan riset. Dengan memberikan pendampingan. Arthur optimistis BRIN dapat menciptakan generasi unggul yang mmampu menciptakan inovasi.
"Kita lihat seperti Kepala BRIN saat ini, beliau merupakan lulusan dari PIRN juga. Saya optimistis bahwa iklim riset bisa tercipta dengan banyaknya ajang-ajang seperti ini," tegas dia.
Adapun, PIRN XX Memasuki hari ke-5. Pada hari ini, Rabu (14/7) peserta dari kelompok guru mempresentasikan hasil penelitian yang telah dilakukan selama dua hari ke belakang. Instruktur Guru IPSK 1 dalam ajang PIRN XX Muhammad Soekarni mengungkapkan, ilmu yang didapatkan guru-guru pada acara tersebut diharapkan dapat disalurkan kepada murid-muridnya kelak.
"Harapan yang penting, karena ini guru, para guru diharapkan bisa membimbing siswanya terutama yang punya kelompok KIR supaya lebih mantap lagi pembinaannya," kata Soekarni. (H-3)
TAK mudah melangkah keluar dari kenyamanan, namun Almi membuktikan bahwa keberanian mencoba membuka pintu peluang besar.
Era Soekamto mengatakan akan terus melestarikan dan mempromosikan batik melalui karya-karya rancangannya sebagai seorang desainer serta menghadirkan platform Nusantara Wisdom.
Riset Akademik dalam Olahraga Prestasi Studi yang dilakukan Reilly, Bangsbo, dan Franks (2000) mencatat bahwa olahraga prestasi tidak lagi sekadar ajang unjuk kekuatan fisik dan bakat alami.
Profesor di Indonesia memiliki waktu yang sedikit untuk melakukan riset atau penelitian karena waktunya dihabiskan untuk mengajar di kampus.
Pentingnya regulasi yang proporsional, khususnya di sektor kesehatan. Salah satu contohnya adalah perlunya pendekatan berbasis bukti dalam mengatur produk tembakau alternatif.
WAKIL Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie optimis terhadap masa depan riset Indonesia.
Penghargaan diberikan kepada dosen yang secara mandiri maupun tim memperoleh hibah penelitian internal atau eksternal, hak paten atau kekayaan intelektual.
Skema-skema pendanaan ini terbuka untuk berbagai disiplin ilmu dan sektor, mulai dari riset dasar hingga komersialisasi hasil inovasi.
ATSIRI Research Center (ARC) meraih Juara 1 di ajang Global Innovation Awards 2024 yang dilaksanakan oleh GIMI (Global Innovation Management Institute) di Barcelona, Spanyol.
Diana terpilih menjadi highlight dalam IFS annual report 2023 dari sejumlah 8000 peneliti yang berasal dari 105 negara yang mendapat hibah riset dari IFS.
Tata kelola pendidikan yang berbasis penelitian di berbagai bidang harus ditingkatkan.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko menegaskan RIIM ini menunjukkan bahwa riset bukan persoalan pendanaan saja, tapi juga keinginan kita mengubah mindset.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved