Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Gagal Berangkat, Jemaah Haji Furoda Jannah Firdaus Tuntut Refund

Widhoroso
08/7/2022 22:35
Gagal Berangkat, Jemaah Haji Furoda Jannah Firdaus Tuntut Refund
Ilustrasi(AFP)

SETELAH dinyatakan gagal berangkat ke Tanah Suci Mekah tahun ini menyusul visa haji furoda dari Kerajaan Arab Saudi yang tidak terbit (issued), puluhan jemaah haji furoda Jannah Firdaus Tour & Travel menuntut pengembalian uang (refund). Para jemaah memilih refund ketimbang tiga solusi yang diajukan pihak Jannah Firdaus.

Ramdani, seorang jemaah yang gagal berangkat mengatakan, dalam pertemuan ayang dilakukan, pihak Jannah Firdaus memberikan tiga opsi. Pertama, penundaan keberangkatan hingga tahun depan tanpa refund,dan biaya keberangkatan tidak mengalami penambahan. Kedua, perusahaan menahan US$7000 sebagai uang muka tahun depan. Ketiga, dana US$7000 milik jemaah yang mengajukan refund ditahan hingga Jannah Firdaus mendapatkan jemaah baru.

"Dalam opsi itu tidak ada sama sekali soal refund 100 persen. Padahal di MoU awal jelas-jelas ada," kata Ramdani, Jumat (8/7).

Ia mengatakan awalnya mendapatkan informasi dari Jannah Firdaus pada 26 Juni 2022 tentang penundaan keberangkatan haji furoda tahun ini. Alasanya, terlalu besar risikonya jika jemaah tidak mendapatkan tiket pesawat ketika dipaksakan berangkat di tanggal 2 atau 3 dzulhijjah.

Ramdani mengatakan perusahaan mengumumkan bahwa bagi jemaah yang enggan membayar otomatis akan ditunda keberangkatannya tahun depan. Sementara jemaah yang memilih pergi tahun ini pun tidak dijamin 100 persen akan mendapatkan visa, jadi fokus jemaah adalah mendapatkan refund.

Muhammad, jemaah lainnya yang memutuskan tidak berangkat dan memilih pengembalian uang menambahkan jemaah dihadapkan pada dua pilihan yaitu pergi tahun ini atau menunda tahun depan dan DP tersimpan. "Padahal, sebelumnya sudah ada keputusan menunda haji furoda tahun ini dan jemaah dapat melakukan proses refund 100 persen,” tegas Muhammad.

Pengalaman senada juga dialami Krisna Dewanti. Pada awal Mei lalu, dia mendaftar haji furoda tahun ini dengan jaminan uang dikembalikan 100 persen, apabila gagal berangkat atau visa tidak terbit.

Pada 29 Juni 2022, Krisna mendapati kabar bahwa Jannah Firdaus mendapatkan 300 kuota visa. Dia bersyukur karena 113 jemaah haji furoda bisa diberangkatkan seluruhnya.

Pada 2 Juli 2022, di mana Krisna seharusnya berangkat ke Tanah Suci bersama para jemaah haji furoda lainnya, dia panik usai memperoleh informasi bahwa visanya tidak terbit. Dari 113 yang harusnya berangkat, hanya 70 jemaah yang diterbangkan.

"Begitu visa tidak dapat, saya bilang minta refund, karena sesuai MoU kalau visa tidak terbit saya bisa minta hak saya," kata Krisna.

CEO Jannah Firdaus, Wael Ahmad, saat dimintai konfirmasi mengatakan bahwa pihaknya mempersilakan jemaah yang ingin melakukan refund. Dia juga memastikan uang jemaah bisa dicairkan kapanpun.

"Betul (bisa dicairkan kapapun). Silakan klaim ke finance (bagian keuangan, Red) Jannah," kata Wael. (RO/OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya