Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
BUMI kita memiliki 2 baris pegunungan utama yang membentuk barisan pegunungan-pegunungan besar. Kedua barisan pegunungan tersebut adalah Sirkum Pasifik yang mencakup wilayah Asia-Pasifik, lalu Sirkum Mediterania yang mencakup wilayah Asia-Eropa.
Kawasan Asia Tenggara menjadi tempat bertemunya jalur pegunungan Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Akibatnya banyak gunung api yang tersebar dan bisa ditemukan di sejumlah negara di Asia Tenggara. Pada artikel kali ini kita akan mempelajari mengenai Sirkum Pasifik.
-Sirkum Pasifik-
Sirkum Pasifik adalah jalur pegunungan yang membentang dari Pegunungan Andes di Amerika Selatan, menuju Pegunungan Rocky di Amerika Utara, lalu menuju ke Jepang. Kemudian negara-negara di Asia Tenggara yang dilalui sirkum Pasifik seperti Filipina, dan Indonesia yang melewati Sulawesi. Di Indonesia, Sirkum Pasifik bercabang menuju ke Pulau Halmahera hingga Papua.
Berbeda dengan Sirkum Mediterania, busur dalam Sirkum Pasifik justru bersifat non vulkanik, sedangkan busur luar Sirkum Pasifik bersifat vulkanik. Sepanjang dua jalur pegunungan ini ada banyak gunung api yang siap meletus dengan intensitas gejala vulkanik.
Baca juga: Ilmuwan Temukan Petunjuk Baru Terkait Migrasi besar Penduduk di Pasifik
-Jalur Pegunungan dan Negara yang Dilalui Sirkum Pasifik-
Berikut jalur pegunungan yang dilalui sirkum Pasifik. Ada Gunung Andes, Gunung Ojos del Salado, Gunung St. Helens, Gunung Fuji, Gunung Lokon, Gunung Pinatubo, Gunung Aconcagua, Gunung Denali, dan Gunung Ruapehu.
Ada beberapa negara yang dilewati sirkum Pasifik, yaitu Selandia Baru, Indonesia, Filipina, Jepang, Taiwan, Amerika Serikat, Canada, Mexico, Chile, Peru, Ecuador, Costa Rico, Guatemala, dan Nicaragua.
Jika diperhatikan, ada dua negara di Asia Tenggara yang dilalui sirkum Pasifik , yaitu Indonesia dan Filipina.
-Dampak Jalur Sirkum Pasifik-
Akibat dari banyak negara-negara ASEAN yang dilewati jalur lipatan Sirkum Pasifik yaitu gunung meletus dan gempa bumi sering terjadi di negara-negara tersebut. Sedangkan dampak jalur Sirkum Pasifik bagi negara-negara tersebut, yakni:
Dampak positif Jalur Sirkum Pasifik bagi negara-negara ASEAN adalah:
1. Tanah relatif subur
Jalur pegunungan Sirkum Pasifik menyebabkan negara yang dilewatinya memiliki tanah subur, karena ada banyak gunung api. Sehingga tanah tersebut bisa digunakan sebagai lahan pertanian dan perkebunan, serta cocok untuk ditanami banyak jenis tanaman.
Baca juga: Wah, Gerhana Matahari Pertama Tahun 2022 akan Terjadi Jelang Idul Fitri
2. Abu vulkanik bisa menyuburkan tanaman
Rute jalur Sirkum Pasifik membuat negara yang dilaluinya memiliki banyak gunung api yang masih aktif dan dapat meletus sewaktu-waktu. Ketika meletus, gunung akan mengeluarkan abu vulkanik yang dapat menyuburkan tanaman di sekitar wilayah tersebut.
Dampak negatif Jalur Sirkum Pasifik, sebagai berikut:
1. Banyak terjadi bencana alam
Menurut Dedi Hermon dalam buku Geografi Bencana Alam (2015), salah satu dampak negatif dari jalur Sirkum Pasifik adalah terjadinya bencana alam, yang berhubungan dengan gunung, seperti gunung meletus dan gempa. Hal ini tidak hanya merugikan kehidupan masyarakat, namun juga turut mengancam nyawa mereka.
2. Ancaman gas berbahaya ketika gunung Meletus
Selain menimbulkan bencana alam, jalur Sirkum Pasifik juga menimbulkan ancaman gas berbahaya yang muncul ketika gunung berapi meletus. Tidak hanya itu, ancaman lainnya juga dapat berupa lahar panas, lahar dingin, awan panas, dan lain sebagainya.
(OL-11)
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yakni hujan lebat disertai angin kencang dan kilatan petir untuk kawasan pegunungan,
MesaStila Resort and Spa, destinasi mewah yang terletak di pegunungan Magelang, Jawa Tengah, merayakan 20 tahun perjalanannya
Pegunungan Meratus membentang seluas 600 kilometer persegi dari arah barat daya-timur laut dan utara hingga perbatasan Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.
BNPB meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengantisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pegunungan dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
KLHK terus melakukan antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di area pegunungan seperti yang marak terjadi pada 2023.
KAWASAN wisata Dieng yang terletak di Pegunungan Dieng sisi Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara, diusulkan untuk dikembangkan menjadi geopark nasional.
Studi baru menunjukkan pengawetan ini bukan disebabkan letusan vulkanik, tetapi sedimentasi cepat akibat runtuhnya liang atau kondisi hujan yang menyebabkan pengumpulan sedimen.
Para ilmuwan dari NASA menemukan bukti kuat tentang keberadaan bulan vulkanik yang mungkin mengorbit eksoplanet WASP-49 b, yang terletak 635 tahun cahaya dari Bumi.
Penelitian ungkap adanya gumpalan magma besar di bawah wilayah vulkanik Tharsis di Mars, yang dapat memicu letusan besar dari Olympus Mons, gunung tertinggi di tata surya.
Pada era dinosaurus, khususnya di akhir periode Kapur sekitar 66 juta tahun yang lalu, Bumi mengalami berbagai peristiwa vulkanik besar yang memberikan dampak signifikan
Badan Geologi Kementerian ESDM ESDM) meminta warga mewaspadai banjir material vulkanik Gunung Karangetang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, saat hujan deras.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengalami lima kali letusan dalam rentang sembilan jam sejak Kamis (4/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved