Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memprediksi ada sebanyak 35 juta kilogram timbulan sampah yang akan dihasilkan dari masa mudik 2022 ini. Angka itu didapatkan dari perhitungan bahwa akan ada sebanyak 85 juta warga yang melakukan mudik tahun ini.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengantisipasi melonjaknya timbulan sampah tersebut dengan menerbitkan surat edaran nomor 3 tahun 2022 tentang Pengendalian Sampah dalam Rangka Mudik Lebaran.
"Kita sudah menyiapkan ini sudah sebulan yang lalu. Kita sudah tahu ada jadwal seperti ini lalu kita cek lagi. Cara-cara kerja kita dan bahkan kita sudah kontrol juga di jalan-jalan tol," kata Siti saat meninjau kesiapan mudik 2022 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (26/4).
Baca juga: Kemendagri : Tren Kasus Covid-19 di Luar Pulau Jawa-Bali Membaik
Baca juga: Jadi Pusat UTBK, Unpad Siap Gelar UTBK-SBMPTN 2022
Ia mengatakan, pihaknya juga telah mengingatkan jajaran pemerintah daerah dan jajaran di tingkat pusat untuk mengontrol ketat pelaksanaan mudik agar minim sampah tahun ini.
Gerakan mudik minim sampah, kata Siti, telah dilakukan sejak 2016 silam. Di mana pihaknya menyediakan sarana agar masyarakat tertib dalam membuang sampah serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan.
Kepada masyarakat, Siti mengimbau agar melakukan sejumlah langkah diantaranya membawa kantong belanja, botol minum dan makanan sendiri untuk mengurangi plastik sekali pakai. Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk meletakkan sampah di wadah yang sesuai dengan pilah sampah.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Pelabuhan Tanjung Priok Wisnu Handoko mengungkapkan, setiap harinya Pelabuhan Tanjung Priok menghasilkan sebanyak 100 m2 sampah. Sampah itu terdiri dari sampah darat sebanyak 25% dan sampah laut sebanyak 75%>
"Kita punya 3 TPS dan dikumpukan, dipilah kurang lebih 70% kita buang ke TPA Bantar Gebang dan 30% bisa kita pilah karena sebagian besar sampah plastik," ungkap dia.
Selain itu, pihaknya juga menjalin kontrak dengan pihak pengelola bank sampah agar sampah-sampah tersebut bisa diguna ulang.
"Dan untuk masyarakat kita sediakan 92 unit tempat sampah yang sudah dikelompokkan. Mereka cukup taat sehingga cukup mudah untuk kami membuang sampahnya. Kondisi saat ini tidak dikondisikan karena sehari-hari memang seperti ini pengelolaan sampahnya. Alhamdulillah," pungkas dia. (H-3)
Upaya tampil glowing idealnya disertai dengan langkah-langkah menjaga kelestarian bumi. Berikut kiat untuk mewujudkannya.
Amorepacific berkomitmen dan merasa bertanggung jawab atas dampak plastik terhadap lingkungan.
Semua pihak harus serius menangani sampah khususnya sampah plastik, bisa dimulai dengan wisatawan tidak membawa botol minuman dan tempat makan plastik sekali pakai
Menteri Siti turun langsung memungut sampah dan memasukannya ke dalam karung untuk kemudian dilakukan penimbangan.
KLHK meminta pemerintah daerah melakukana antisipasi dengan menyiapkan tempat-tempat sampah yang memadai di daerah ramai pemudik.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) meminta masyarakat, terutama para pemudik, tidak menggunakan barang-barang sekali pakai seperti plastik atau styrofoam.
Selain tidak membuang sampah, para siswa sekolah dasar diajak untuk tidak menambah sampah dengan cara membawa botol minum sendiri.
dampak negatif dari efek rumah kaca yaitu kondisi yang membahayakan bumi dan sudah terasa sejak tahun 80an dan hingga kini semakin besar dampaknya
MOTIF bunga pada model fesyen memang cukup banyak digandrungi di modest fashion. Selain itu, warna pastel dan warna monokrom juga merupakan salah satu pilihan outfit yang cukup digemari
Intensitas hujan tinggi yang terjadi beberapa hari ini telah menyebabkan sampah kiriman dari Sungai Citanduy berserakan di pantai barat.
Kebakaran itu menyebabkan pengelola TPA menutup sementara pembuangan sampah ke lokasi. Akibatnya, tumpukan sampah pun berserakan di banyak objek wisata.
Seorang warga membuang sampah yang dibungkus dalam beberapa kantong plastik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved