Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
PRESIDEN Joko Widodo menunaikan kewajiban zakat fitrah melalui Badan Amil Zakat Nasional di Istana Negara, Jakarta, Selasa (12/4).
Dalam penyerahan zakat, satu hal unik terjadi. Kepala negara tidak menyerahkan uang tunai atau beras kepada amil. Dengan telepon selulernya, ia melakukan pemindaian QR code yang telah disiapkan di atas meja petugas.
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Noor Achmad mengungkapkan penggunaan sistem QR code merupakan salah satu upaya penguatan infrastruktur untuk menunjang performa institusi.
Dalam pelaksanaannya, Baznas juga menggandeng sejumlah perbankan dan perusahaan fintech sehingga masyarakat bisa semakin mudah dalam menunaikan zakat.
Baca juga: Komisi IX DPR Perjuangkan Hak Tenaga Kesehatan Honorer dan Non-ASN
"Sesuai arahan Presiden, kami sudah melaksanakan empat program penguatan, salah satunya infrastruktur dan jaringan," ujar Noor di Istana Negara, Jakarta, Selasa.
Melalui penguatan tersebut, ia berharap pengumpulan dana zakat Baznas bisa berjalan lebih maksimal.
Pada tahun ini, lembaga pemerintah nonstruktural itu menargetkan pengumpulan zakat sebesar Rp26 triliun.
"Jumlah ini masih kecil karena potensi zakat di Indonesia besar sekali yaitu Rp327 triliun," tandasnya.(OL-4)
Wamenag Romo R Muhammad Syafi’i mengungkapkan masjid harus menjadi pusat pembinaan umat yang holistik, tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi sebagai episentrum transformasi sosial
Pengelolaan zakat yang dilakukan oleh Baznas Kabupaten Ciamis menjadi contoh nyata bagaimana zakat dapat berperan strategis dalam pengentasan kemiskinan.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memberikan penghargaan kepada Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, sebagai Kepala Daerah Penggerak Zakat Terbaik.
Baznas gandeng IKA Unpad untuk meningkatkan potensi zakat, infak, sedekah (ZIS)
BAZNAS RI menyambut baik gelaran BSI International Expo 2025 dengan tema "Engaging Indonesia in the Global Halal Industry”
KEMENTERIAN Agama (Kemenag) memperkuat transformasi kebijakan tata kelola lembaga zakat untuk mewujudkan pengelolaan zakat yang berdampak.
BAZNAS RI terus memperkuat sinergi dengan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan
Saat kegiatan berlangsung, tim BAZNAS juga turut bertemu dengan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, yang tengah melakukan kunjungan langsung ke posko pengungsian.
BAZNAS melalui program Zmart telah berhasil membantu peningkatan usaha warung kelontong milik Fitri di Kota Bandung. Omzetnya tembus Rp17 juta per bulan.
Dalam pemaparannya, Rizaludin menyebutkan, filantropi Islam tidak hanya tentang memberi, tetapi juga tentang menguatkan struktur sosial dan ekonomi umat.
BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melalui program ZChicken terus menunjukkan dampak positif bagi kehidupan para mustahik.
Baznas menyalurkan bantuan program Zmart Pesantren untuk 10 Pondok Pesantren di wilayah Jawa Timur.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved