Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Varian BA.2 Dominasi Kasus Covid-19 di Seluruh Dunia

Zubaedah Hanum
28/3/2022 16:05
Varian BA.2 Dominasi Kasus Covid-19 di Seluruh Dunia
Virus korona(CDC)

BADAN Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa jumlah kasus virus korona baru secara global meningkat 7% dalam seminggu terakhir dan didominasi oleh varian BA.2. Sebagian besar didorong dengan meningkatnya infeksi di Pasifik Barat.  

“Omikron sedang menyapu dunia. Ini adalah varian terbaru yang menjadi perhatian dan berkisar 86% dari urutan yang tersedia dari empat minggu terakhir adalah sub-garis keturunan BA.2. Sisanya BA.1," ujar Maria Van Kerkhove, Technical Lead WHO untuk Covid-19, seperti dikutip dari Livemint.

Maria van Kerkhove menegaskan bahwa BA.2 sangat menular. Ia juga menunjukkan bahwa beberapa negara mulai melihat peningkatan kasus. WHO menekankan perlunya pengawasan yang baik dan pengurutan genom untuk melacak virus.

“Jadi, kami melihat peningkatan proporsi deteksi BA.2. Namun, kami melihat lebih sedikit urutan yang dilaporkan ke platform seperti GISAID. Tetapi tetap sangat penting bahwa kami memiliki pengawasan yang kuat dan pengurutan cerdas di seluruh dunia," tambahnya.  

Ada lebih dari 12 juta kasus mingguan baru dan hanya di bawah 33.000 kematian, penurunan 23% dalam kematian, menurut laporan badan kesehatan PBB.

Kasus virus yang dikonfirmasi telah turun secara stabil di seluruh dunia sejak Januari 2022, tetapi naik lagi minggu lalu. Pasalnya, varian Omikron lebih menular dengan subvariannya BA.2, selain penangguhan protokol covid-19 di banyak negara di Eropa, Amerika Utara dan di tempat lain, tandas WHO.

Ia juga memperingatkan bahwa dengan banyak negara menghentikan program pengujian yang meluas, banyak infeksi kemungkinan terlewatkan dan jumlah kasus baru harus ditafsirkan dengan hati-hati.

Dalam beberapa pekan terakhir, banyak negara termasuk Inggris, Prancis, Italia, dan Jerman telah melonggarkan banyak tindakan kesehatan masyarakat mereka terhadap Covid-19, bahkan ketika jumlahnya terus meningkat. (Medcom.id/H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya