Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TINDAKAN nyata dalam menjalankan transisi energi merupakan kunci bagi dunia untuk mengatasi persoalan perubahan iklim. Selama ini, banyak negara hanya mengeluarkan wacana, rencana, tanpa ada kebijakan konkret di lapangan.
Demikian disampaikan Presiden Joko Widodo dalam pembukaan Sidang The 144 Assembly of the IPU and Related Meetings di Bali, Minggu (20/3/2022).
Baca juga: Kasus Covid-19 Menurun, Kemenkes: Vaksinasi Jangan Kendor
"Kita akan menghadapi sebuah hal mengerikan kalau kita tidak berani memobilisasi kebijakan, baik itu di parlemen maupun pemerintah, terutama tentang perubahan iklim. Ini sudah sering kita bicarakan, sering diputuskan di dalam pertemuan global tetapi aksi lapangannya belum kelihatan," ujar Jokowi.
Transisi energi dari fosil ke baru terbarukan menjadi contohnya. Upaya tersebut sudah bertahun-tahun dibahas dalam berbagai pertemuan tingkat tinggi dunia. Namun, hingga sekarang belum banyak hasil yang bisa diperlihatkan.
"Kelihatannya mudah tapi dalam praktiknya itu adalah sesuatu yang sangat sulit di lapangan," tutur mantan wali kota Solo itu.
Terlebih, lanjut dia, bagi negara-negara berkembang termasuk Indonesia.
Oleh karena itu, Jokowi mengajak negara-negara maju untuk memberi solusi dalam hal pendanaan, investasi dan transfer teknologi untuk sehingga transisi energi bisa berjalan dengan baik ke depan.
"Kalau ini tidak dilakukan secara nyata, saya pesimistis perubahan iklim bisa kita cegah," ucapnya.
Indonesia, meskipun dalam kondisi yang sangat terbatas dalam pembiayaan, memiliki komitmen kuat untuk mencapai transisi energi dalam waktu cepat.
Negara yang berada di garis khatulistiwa ini memiliki bekal berupa sumber daya alam yang melimpah untuk dimanfaatkan sebagai sumber energi baru terbarukan.
"Indonesia punya hydro power. Ada 4.400 sungai yang berpotensi besar. Kita memiliki geotermal dengan potensi 29 ribu megawatt. Ada angin sangat banyak, arus bawah laut sangat banyak, energi matahari sangat melimpah. Tetapi, sekali lagi, itu investasi yang besar, perlu sebuah transfer teknologi, perlu pendanaan yang betul-betul didukung oleh internasional," tegasnya.
Baca juga: Pengamat: Luhut Sebaiknya Nyapres Saja Ketimbang Wacanakan Tunda Pemilu
Ia pun berharap negara-negara anggota IPU bisa memberi dukungan kepada Indonesia dan negara-negara berkembang lain untuk membangun pembangkit energi baru terbarukan yang ramah bagi lingkungan.
"Semoga ada upaya mobilisasi bersama sehingga muncul sebuah keputusan aksi nyata, konkret yang dilaksanakan di lapangan," tandasnya. (Pra/A-3)
Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025-2034 dinilai berpotensi menghambat momentum Indonesia dalam merealisasikan transisi energi.
Penelitian dan pilot project perlu digencarkan untuk menyesuaikan algoritma machine learning dengan kondisi geologi Indonesia.
Seluruh sumber energi untuk menghasilkan hidrogen masih berkaitan dengan bawah permukaan bumi .Geofisika menjadi salah satu disiplin ilmu yang dapat mengidentifikasinya.
PERUSAHAAN tambang Mitrabara Adiperdana memperluas kegiatan usaha di bidang energi baru terbarukan, industri agro, infrastruktur, dan jasa pertambangan.
Selain fasilitas perpajakan, APBN juga dialokasikan ke berbagai kementerian/lembaga untuk mendukung aksi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.
Indonesia dan Swiss berkomitmen untuk terus mempererat kerja sama dalam pengembangan energi bersih melalui PLTA berkelanjutan.
Energi Alternatif Murah dan Tidak Polutif. Temukan energi alternatif murah & ramah lingkungan! Solusi inovatif kurangi polusi, hemat biaya, masa depan bumi lebih baik.
Agar mengetahui berbagai sumber energi alternatif tersebut, bacalah uraian berikut dengan saksama.
IESR menilai bahwa fokus ASEAN seharusnya lebih diarahkan pada akselerasi pengembangan infrastruktur energi terbarukan yang sudah terbukti lebih efektif dan ekonomis.
IBC berkomitmen menjembatani kerja sama yang lebih erat antara pemerintah dengan dunia bisnis, khususnya dalam mengidentifikasi permasalahan dan peluang yang bisa dioptimalkan.
UPAYA menekan emisi untuk encapai net zero emission (NZE) telah menjadi komitmen Indonesia. Indonesia menargetkan penurunan emisi 358 juta ton CO2 di sektor energi.
INDONESIA memerlukan sebuah teknologi berkelanjutan yang dapat mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan, salah satunya dengan biomassa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved