IPDN Kemendagri kembali menggelar vaksinasi booster covid-19 di Kabupaten Sumedang. Tepatnya berlokasi di Gedung Balairung IPDN Kampus Jatinangor, Jawa Barat (11/3).
IPDN menggandeng sejumlah instansi dalam vaksknasi ini, antara lain TNI AL, Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, serta relawan covid-19.
Rektor IPDN Hadi Prabowo mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian menuju dies natalis IPDN ke-66 yang akan dilaksanakan pada 17 Maret 2022. Sebelumnya, IPDN sukses menggelar gebyar vaksin booster di Kabupaten Batang, Kabupaten Kendal dan Kota Semarang pada 26-28 Februari 2022.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan Bupati Sumedang dan juga Camat Jatinangor yang secara antusias membantu menggerakan masyarakat sekitar kampus yang belum vaksin untuk melakukan vaksinasi di IPDN”, ujar Hadi.
Hadi menambahkan, IPDN tidak hanya melayanank vaksinasi booster saja, tapi juga vaksinasi I dan II.
“Jadi untuk hari ini kami siapkan vaksin booster jenis Pfizer untuk masyarakat Sumedang, khususnya masyarakat yang berada di Kecamatan Jatinangor, Kecamatan Sukasari dan Kecamatan Tanjung Sari. Total masyarakat yang sudah diberikan vaksinasi booster sampai dengan hari kedua ini yakni sejumlah 3.808 orang”, ujarnya.
Hadi yang didampingi oleh dan Kasubdiskesprev Dikesal Kolonel Laut (K) Agung Mai Setiana mengatakan, gebyar vaksinasi ini dilaksanakan untuk mempercepat tercapainya herd immunity di Kabupaten Sumedang. Sehingga nantinya masyarakat sekitar memiliki kekebalan tubuh dan dapat beraktivitas seperti biasanya,
"Ini juga tentunya akan mendorong perekonomian masyarakat agar segera pulih. Selain gebyar vaksin booster covid-19, pada hari yang sama Korpri IPDN juga melaksanakan kegiatan khitanan masal untuk 50 orang anak yang dilaksanakan di Poliklinik Kampus IPDN," jelas Hadi.
Rangmaian Dies Natalis IPDN ke-66 yang mengangkat tema “Transformasi Digitalisasi, Budaya Mutu dan Berakhlak Menuju Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Unggul, Berkualitas dan Bangga Melayani Masyarakat” sudah dimulai sejak Januari.
“Ada 5 kegiatan besar yang dilaksanakan dalam rangkaian dies natalis IPDN ke-66, yakni kegiatan program tata praja, program pendidikan, program pengabdian masyarakat, program pemberian penghargaan dan kegiatan perlombaan. Di dalamnya ini banyak sekali kegiatan-kegiatan yang dilakukan, dimulai dari awal Januari dengan pelaksanaan Bhakti Karya Praja," ujarnya.
Kelima program besar yang dilakukan IPDN dalam rangka dies natalis ini di antaranya gebyar vaksinasi, pembinaan mental dan spiritual praja, stadium general, pekan integritas praja, bhakti karya praja, bakti sosial donor darah, khitanan masal, pemberian penghargaan, dan beberapa perlombaan internal.
"Senin lalu sejumah 1.933 praja utama disebar di 64 Kecamatan yang ada di 5 Kabupaten/Kota di Jabar dalam pelaksanaan Praktik Lapangan IV. Pelaksanaan praktik lapangan dan bhakti karya praja ini masuk rangkaian dies natalis khususnya dalam program pendidikan. Sedangkan gebyar vaksin baik yang di Jateng maupun di Jatinangor serta khitanan masal masuk ke dalam program pengabdian masyarakat," pungkasnya. (OL-8)