Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BADAN Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mengungkapkan bahwa dalam pemantauan 30 hari terakhir, terdapat peningkatan aktivitas hempa bumi di wilayah Banten, Jawa Barat.
"Namun kekuatannya memang di bawah 5 magnitudo. Barangkali ada yang tidak dirasakan dan kalau dirasakan pun lemah," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (14/1).
Untuk itu, ia mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat Banten, Jawa Barat, untuk terus melakukan kesiapan dalam mencegah timbulnya korban jiwa dan kerusakan akibat gempa bumi.
Dwikorita menyarankan agar masyarakat memastikan kondisi rumah cukup kuat terhadap gempa. Selain itu, barang-barang yang labil, berat dan mudah roboh jangan sampai diletakkan di posisi yang membahayakan saat terjadi gempa bumi.
"Pastikan saat kita tidur kita berada di jarak yang cukup jauh dari benda yang mudah roboh," ucap dia.
Baca juga : Gempa Banten, BMKG Catat Adanya Dua Gempa Susulan
Selain itu, Dwikorita juga mengimbau agar rumah dan gedung bertingkat menyiapkan tempat perlindungan saat terjadi guncangan. Pasalnya, ditakutkan masyarakat tidak dapat lolos keluar bangunan dalam waktu yang cepat saat guncangan terjadi.
"Misalnya kalau ada meja yang kokoh untuk melindungi diri, siapkan. Lalu siapkan juga jalur evakuasi. Jangan sampai terhalang apapun," imbau dia.
Seperti diketahui, pada Jumat, 14 Januari 2022 pukul 16.05.41 WIB wilayah Selatan Banten diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M6,6. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,21° LS ; 105,05° BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 132 km arah Barat Daya Kota Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, Banten pada kedalaman 40 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktifitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik. Adapun, berdasarkan pengamatan BMKG, gempa tersebut tidak berpotensi tsunami. (OL-7)
Partai Golkar Alihkan Dukungan ke Airin-Ade
Akhir pekan ini, jalan-jalan ke Temu Bisnis Kemitraan Nasional Rantai Pasok (Kenarok) di Living World Alam Sutera, Tangerang Selatan, Banten, yuk!
Aston Hotels telah merancang berbagai paket menarik untuk membuat bulan Ramadan ini benar-benar istimewa.
Momen liburan bersama keluarga atau dengan rekan kerja di kantor akan semakin seru dan berkesan saat dilakukan di lokasi yang tepat, seperti Mutiara Carita Cottages.
Salah satunya dengan menjalani laga ujicoba melawan Persita Tangerang, Sabtu (1/5) lalu meski hasilnya terbilang belum memuaskan.
Perlindungan sunscreen tidak bisa memproteksi seluruh badan dari ujung kepala hingga ujung kaki. Disarankan untuk mengenakan pakaian yang memiliki perlindungan anti sinar UV.
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geosofika (BMKG) memprakirakan hujan akan terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) dalam sepekan ke depan.
BADAN Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) akhirnya bisa memetakan sesar aktif yang menjadi pemicu gempa bumi di Kabupaten Sumedang Jawa Barat (Jabar) pada pergantian Tahun 2024.
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin memastikan bencana puting beliung di kawasan Sumedang ini tidak menyebabkan korban jiwa.
Gempa di Sumedang terjadi pada 31 Desember 2023 hingga Januari 2024.
SEBANYAK 137 rumah di Dusun Desa, Dusun Segel, Dusun Leuwihalang, Desa Mangkubumi, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, tersapu angin puting beliung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved