Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TATA kelola di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Kemendikbudristek harus saling bersinergi untuk mendukung pengembangan dan ekosistem riset di perguruan tinggi. Ketua Forum Rektor Indonesia (FRI) Panut Mulyono mengatakan bahwa dalam upaya membangun ekosistem dan budaya riset nasional, perlu kolaborasi antara lembaga terkait. BRIN sebagai satu-satunya lembaga riset terapan pemerintah harus bisa berkolaborasi dengan seluruh komunitas riset, terutama di perguruan tinggi (PT) dan stakeholders lainnya.
"BRIN bekerja sama dengan perguruan tinggi dan pemangku kepentingan lain harus dapat membangun budaya riset bangsa dan ekosistem riset nasional dengan mengusahakan ketercukupan SDM periset dan pendukung, fasilitas riset, dana, dan lingkungan riset yang memadai," ujarnya kepada Media Indonesia, Senin (10/1).
Panut menilai dalam upaya membangun dan memperkuat ekosistem riset, kedua lembaga juga perlu fleksibilitas. Bagaimana pun riset dan inovasi tidak bisa berkembang baik bila tidak ada ruang yang bebas bagi para pelakunya. "Fleksibilitas aturan bagi para periset juga penting untuk memberikan ruang gerak dalam pelaksanaan riset untuk menghasilkan berbagai invensi dan inovasi," katanya.
Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa kehadiran BRIN dan berbagai kebijakannya yang menuai pro kontra merupakan tantangan bagi lembaga baru itu. Sesuai Perpres Nomor 33 Tahun 2021, BRIN mengintegrasikan Kemenristek dengan berbagai lembaga riset pemerintah di kementrian dan lembaga pemerintah nonkementrian. BRIN bertugas menjalankan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan, serta invensi dan inovasi yang terintegrasi.
"Lembaga ini mempunyai tantangan yang besar dalam mengemban tugasnya, tetapi jika berhasil akan menjadikan bangsa Indonesia maju dan berdaya saing dengan penguasaan sainstek," tutur Panut.
Bagi Perguruan Tinggi sendiri, tentu sesuai UU No. 11/2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi menyebutkan bahwa penyelenggaraan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat dilakukan salah satunya oleh perguruan tinggi. Ilmu pengetahuan dan teknologi diciptakan dan dikembangkan melalui riset. "Kegiatan riset dan pengembangan yang dilakukan secara konsisten dapat menghasilkan berbagai inovasi," tandasnya.(H-1)
Kemdiktisaintek menegaskan komitmennya untuk memperkuat perlindungan dan pemanfaatan kekayaan intelektual (KI) dari hasil riset dan inovasi perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
MENTERI Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto mengatakan upaya penguasaan riset jadi tanggung jawab bersama.
Para peneliti dan akademisi memiliki tugas mulia dalam memajukan industri dan menghasilkan SDM unggul.
Program S3 bergelar PhD tersebut terbuka untuk dosen dan profesional di Indonesia, dengan sistem pembelajaran berbasiskan riset (by research) selama tiga tahun.
Penelitian ini membuka peluang baru dalam pengembangan bahan biomimetik yang lebih kompatibel dengan sistem biologis.
Peneliti Rice University dan University of Houston menciptakan biopolimer baru sekuat logam namun fleksibel seperti plastik, tanpa polusi.
Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menggelar Peringatan 1 Tahun sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).
Ketua Pembina YPPUP Siswono Yudho Husodo menyampaikan hal utama yang harus dijaga yaitu menjaga keberlanjutan agar program kerja dan visi universitas berlanjut dengan konsisten.
Sudirman Said resmi dilantik menjabat sebagai Rektor UHN Tegal, di aula kampus setempat di Kota Tegal, Sabtu (9/8/2025).
Wamen PU Diana Kusumastuti menegaskan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi, industri, dan pemerintah dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul
Selain menjadi penguatan branding dan legalitas kemitraan, MoU ini juga akan mengatur pembagian kontribusi dan pendapatan berdasarkan peran masing-masing pihak.
Program S3 bergelar PhD tersebut terbuka untuk dosen dan profesional di Indonesia, dengan sistem pembelajaran berbasiskan riset (by research) selama tiga tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved