Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) turut memberikan dukungan dalam upaya mitigasi lanjut serta pencarian, pertolongan dan penyelamatan (Search and Rescue) korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur.
"Informasi cuaca ditayangkan dalam display cuaca yang terdiri dari Citra Satelit Himawari-8, Citra Radar Cuaca, Kondisi Udara Atas terutama untuk Penerbangan, Kondisi Kualitas Udara untuk memonitor sebaran abu vulkanik serta sistem pemodelan untuk memprediksi sebaran abu dan memprakirakan cuaca beberapa hari ke depan," kata Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati di Lumajang, Senin (6/12).
Dwikorita mengatakan, informasi cuaca di kawasan Gunung Semeru terus diperbaharui secara periodik guna menjaga keselamatan warga di Pengungsian dan tim yang tengah mencari korban hilang akibat erupsi Gunung Semeru. Mengingat, saat ini seluruh wilayah Indonesia tengah memasuki musim penghujan.
“Ini untuk mengantisipasi ancaman cuaca buruk dan banjir lahar yang dikhawatirkan mengancam keselamatan masyarakat terdampak dan tim yang melakukan pencarian korban erupsi. Kami mendukung Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) - Badan Geologi di bawah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam menyiapkan data prakuraan cuaca untuk peringatan dini lahar Semeru,” paparnya.
Dwikorita menambahkan, monitoring aktivitas erupsi dan peringatan dini memang ditangani oleh PVMBG - Badan Geologi, Kementerian ESDM. Namun BMKG, lanjut Dwikorita, juga turut memonitor pergerakan sebaran abu vulkanik erupsi Gunung Semeru di udara.
Hal ini, lanjut dia,untuk memastikan keselamatan penerbangan pesawat. Jika nantinya terdeteksi, maka BMKG akan memberikan informasi sedini mungkin kepada Kementerian Perhubungan dan otoritas penerbangan.
Seperti diketahui Gunung Semeru erupsi pada Sabtu (4/12/2021) pukul 15.20 WIB dengan mengeluarkan awan panas di wilayah Lumajang dan sekitarnya. Hujan deras pada hari itu juga menyebabkan lahar dingin dari kawah gunung tertinggi di Pulau Jawa itu meluncur deras menerjang desa di bawahnya.
Maka sebagai langkah respons cepat, BMKG segera menerjunkan Tim dari sembilan Stasiun BMKG yang tersebar di Jawa Timur, khusus untuk mengawal keselamatan warga terdampak dari ancaman potensi bencana ikutan yang kemumgkinan dapat dipicu oleh faktor cuaca.
Portal dan Dashboard khusus untuk prakiraan, update dan Peringatan Dini cuaca dan iklim di wilayah Semeru dan sekitarnya juga telah terpasang di posko, dan tersebar linknya (https://mhews.bmkg.go.id/semeru) ke berbagai pihak terkait dalam penanganan bencana ini. (H-2)
Untuk wilayah DKI Jakarta, hujan diproyeksikan masih akan terjadi selama satu pekan ke depan.
BMKG memprediksi kondisi cuaca cerah berawan akan terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu.
Memasuki siang hari, sebagian besar wilayah Jakarta akan berawan kecuali Jakarta Selatan dan Jakarta Timur akan turun hujan ringan.
BMKG kembali mengeluarkan peringatan bagi masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dalam sepekan ke depan.
Masyarakat di beberapa kota besar diingatkan untuk waspada terhadap cuaca ekstrem, termasuk hujan disertai petir dan gelombang tinggi di perairan.
Petugas BPBD sudah ada di setiap keluarahan di Jakarta untuk menginformasikan jika terjadi banjir.
BPBD Jawa Timur membagikan masker ke seluruh pengendara maupun warga di wilayah Jember dan sekitarnya, menyusul erupsi Gunung Raung yang menyemburkan abu vulkanik
Warga yang menghuni kawasan Lereng Gunung Ile Lewotolok diminta mewaspadai potensi ancaman bahaya guguran/longsoran lava dan awan panas.
GUNUNG tertinggi di Pulau Jawa, Gunung Semeru, di Lumajang, Jawa Timur, kembali memuntahkan abu vulkanis dalam tiga kali erupsi pada Selasa (6/5) pagi ini.
Saat erupsi, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya dan saat laporan itu dibuat, erupsi masih berlangsung.
Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, kembali mengalami erupsi pada 3 April 2025 pukul 07:12 WIB
Tim putra Musica Champions sukses mempertahankan gelar juara Djarum Superliga Badminton.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved