Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
AKTIVITAS Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, hingga kini masih tinggi berdasarkan hasil analisis visual dan instrumental dari Badan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (BPVMBG). Bahkan, peningkatan aktivitas gunung setinggi 1.584 mdpl itu diprediksi akan mengalami erupsi eksplosif lagi.
Dalam laporan khusus perkembangan aktivitas Lewotobi Laki-laki per 17 - 18 Juli, Kepala BPVMBG Muhammad Wafid menjelaskan bahwa asap kawah utama gunung api tersebut berwarna putih dengan intensitas tipis, sedang hingga tebal, tinggi sekitar 50- 300 meter dari puncak.
Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah hingga sedang ke arah utara, barat daya, barat dan barat laut. Suhu udara sekitar 19-29.5°C.
Mahfud merinci data kegempaan 1 kali guguran, 8 kali gempa hembusan, 6 kali gempa Harmonik, 27 kali gempa tremor Non-Harmonik, 12 kali gempa low frequency (LF), 21 kali gempa vulkanis Dalam, dan 18 kali gempa tektonik jauh.
"Dalam dua hari terakhir, asap yang teramati tampak lebih tipis dibandingkan sebelumnya," ujar Wafid.
Kata dia, pada malam hari, terlihat sinar api samar di sekitar kawah. Secara visual, teramati aktivitas pelepasan gas berupa uap air bertekanan yang membentuk asap putih tipis, mengindikasikan adanya peningkatan suhu di area kawah.
"Sementara itu, data seismik mencatat peningkatan aktivitas gempa low frequency dan gempa vulkanis dalam, yang menunjukkan adanya suplai magma serta kenaikan tekanan gas dari kedalaman menuju bagian yang lebih dangkal," ucapnya.
Mahfud berkata, dari hasil pemantauan Global Navigation Satellite System (GNSS) menunjukkan pola inflasi yang terjadi sejak lima hari terakhir hingga saat ini.
"Pola ini mengindikasikan adanya migrasi magma dari kedalaman menuju zona yang lebih dangkal. Indikasi tersebut diperkuat oleh tren kenaikan data tiltmeter selama satu minggu terakhir, yang menunjukkan inflasi terjadi lebih dekat ke kawah, yakni pada radius sekitar 4 km, dibandingkan dengan stasiun GNSS yang berjarak 6,5 km dari kawah."
Kombinasi kedua data deformasi ini, kata dia, mengindikasikan adanya peningkatan tekanan dalam konduit akibat suplai magma baru. Kondisi ini berpotensi mengarah pada terjadinya erupsi eksplosif dan/atau aliran lava.
"Jadi berdasarkan analisis visual dan instrumental tersebut, aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki masih tinggi, sehingga tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki masih ditetapkan pada Level IV (Awas)," ucap Wafid.
Badan Geologi pun mengingatkan masyarakat dan wisatawan untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 6 kilometer dan sektoral barat daya - timur laut 7 kilometer dari pusat erupsi, serta tetap tenang dan mengikuti arahan dari pemerintah daerah.
"Masyarakat juga diminta untuk tidak mempercayai informasi yang tidak jelas sumbernya. Selain itu, masyarakat di sekitar wilayah rawan bencana agar mewaspadai potensi banjir lahar apabila terjadi hujan lebat, terutama pada daerah aliran sungai yang berhulu di puncak Lewotobi Laki-laki, seperti di Nawakote, Dulipali, Nobo, Hokeng Jaya, hingga Nurabelen," jelasnya.
Selain itu, warga yang terdampak hujan abu dianjurkan menggunakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk melindungi saluran pernapasan. (PT/E-4)
Bantuan berupa telur ayam, pampers, selimut, handuk, air mineral dan peralatan mandi diberikan kepada 114 balita di Desa Kringa, Kecamatan Talibura, Senin (14/7).
DUA pengendara sepeda motor yang sedang melintas di jalan Trans Larantuka - Maumere mengalami luka ringan usai kendaraan mereka tergelincir di atas permukaan jalan.
GUNUNG Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali alami erupsi pada Selasa, 8 Juli 2025 petang, tepat pukul 16.08 WITA.
PULUHAN penerbangan yang dibatalkan akibat erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), sejak Senin (7/7) hingga Selasa pagi (8/7) kembali beroperasi seperti biasa.
BANDARA Komodo di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali beroperasi setelah sempat ditutup sementara akibat abu vulkanis dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Kepala Stasiun Meteorologi Bima, Moch. Syaiful Annas, mengungkapkan bahwa citra satelit pada pukul 17.30 Wita menunjukkan adanya pergerakan abu vulkanis menuju Bima.
Tim Gabungan Polres Flores Timur dan anggota Polsek Wulanggitang mulai melakukan pembersihan material erupsi di jalan-jalan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved