Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEPALA Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko mengatakan bahwa pihaknya akan menggukan kendaraan listrik mulai akhir tahun 2022. Semua kawasan riset milik BRIN termasuk 45 kebun raya tidak diperbolehkan ada kendaraan berbasis international combustion engine (ICE)
"Kita beharap kawasan ini mungkin akhir tahund depan kita coba tidak boleh ada kendaraan berbasis ICE lalu lalang. Tidak hanya kawasan ini tapi juga di Cibinong dan seluruh kebun raya yang ada 45 kebun raya seluruh indo di bawah manajemen BRIN," uajrnya dalam Pameran Kendaraan Listrik, Rabu (24/11).
Menurut Handoko hal itu bisa membantu pasar mobil listrik untuk lebih bergairah. Sebab, selama ini memang sulit untuk mengimplementasikan penggunaan kendaraan listrik karena berbagai alasan termasuk harganya yang masih tinggi.
Baca juga:Obesitas Berisiko Alami Mendengkur dan Gagal Jantung
Penggunaan kendaraan listrik di semua fasilitas riset BRIN termasuk kebun raya juga menjadi bagian dari promosi kepada masyarakat. Sehingga makin banyak orang yang familiar dengan kendaraan ramah lingkungan tersebut.
"Kita akan buat seperti itu sehingga itu akan memunculkan captive market tersendiri untuk berbagai kendaraan listrik yang mungkin ukurannya tidak terlalu besar dan relatif tidak terlalu advance sehingga orang akan lebih familiar," jelas Handoko.
Dia berharap hadirnya mobil listrik bisa mendukung berbagai program pemerintah terutama untuk menekan tingginya kendaraan berbahan bakar fosil. Ada banyak agenda yang tengah dan akan dilakukan pemerintah untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil termasuk hadirnya kendaraan listrik.(H-3)
TAK mudah melangkah keluar dari kenyamanan, namun Almi membuktikan bahwa keberanian mencoba membuka pintu peluang besar.
Era Soekamto mengatakan akan terus melestarikan dan mempromosikan batik melalui karya-karya rancangannya sebagai seorang desainer serta menghadirkan platform Nusantara Wisdom.
Riset Akademik dalam Olahraga Prestasi Studi yang dilakukan Reilly, Bangsbo, dan Franks (2000) mencatat bahwa olahraga prestasi tidak lagi sekadar ajang unjuk kekuatan fisik dan bakat alami.
Profesor di Indonesia memiliki waktu yang sedikit untuk melakukan riset atau penelitian karena waktunya dihabiskan untuk mengajar di kampus.
Pentingnya regulasi yang proporsional, khususnya di sektor kesehatan. Salah satu contohnya adalah perlunya pendekatan berbasis bukti dalam mengatur produk tembakau alternatif.
WAKIL Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie optimis terhadap masa depan riset Indonesia.
Lebih lanjut, menurutnya Indonesia memiliki banyak potensi situs-situs arkeologi dan flora-fauna yang masih belum dieksplorasi.
Hoya memiliki bunga berbentuk tabung pendek atau berbentuk lonceng dengan lima lobus yang menyebar secara horizontal, bunga dalam umbel atau ras, dan folikel berbentuk gelendong.
Taman Soedjana Kassan merupakan salah satu taman nonkoleksi di Kebun Raya Bogor yang memiliki keistimewaan tersendiri.
Analisis DNA memiliki tingkat sensitifitas yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan konservasi dan mengklarifikasi ketidakpastian taksonomi.
Kebun Raya Bogor diakui sejumlah orang masih menjadi salah satu objek pengelolaan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) yang terbaik.
tempat wisata di Bogor yang cocok untuk liburan bersama teman, pasangan dan keluarga, menghadirkan suasana asri dan panorama indah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved