Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
BANYAK penelitian, riset, atau karya ilmiah yang dilakukan oleh perguruan tinggi dan mahasiswa tidak sebanding dengan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat secara luas. Sehingga diperlukan grand design agar sebuah riset yang dilakukan oleh dosen, peneliti, atau mahasiswa mampu menghasilkan riset yang berperan banyak di masyarakat.
Ketua Ikatan Ilmuwan Indonesia Internasional (I4) Prof Muhammad Aziz mengatakan fungsi karya ilmiah atau riset minimal ada dua yaitu sebagai karya itu sendiri dan menjadikan pedoman ilmu pengetahuan. Tujuan utama dari riset adalah penciptaan ilmu pengetahuan dari situ yang diharapkan adanya peran riset terhadap peradaban, karena peradaban manusia itu terus meningkat.
Baca juga: BRIN Dukung Kesiapan Industri Kendaraan Listrik Berbasis Baterai
"Jika melakukan riset hanya untuk memenuhi syarat kelulusan itu sudah salah. Tapi kontribusi yang terbesar dari karya ilmiah/riset adalah comprehensive knowledge creation," kata Aziz dalam pelatihan Fellowship Jurnalisme Pendidikan Gerakan Wartawan Peduli Pendidikan (GWPP) secara daring, Selasa (23/11).
Bahkan di berbagai negara maju pun ribuan riset dari berbagai kampus nasibnya sama hanya beberapa persen yang bisa diaplikasikan secara langsung di masyarakat. Namun yang terpenting adalah comprehensive knowledge creation tersebut hidup atau tidak.
Aziz mengungkapkan biasanya riset yang bisa menghasilkan adalah yang memiliki grand design dari topik tertentu. Seperti contoh riset terkait produksi hidrogen sekaligus CO2 langsung terpisah, riset tersebut memiliki grand design dalam 3-5 tahun lagi sudah masuk basic risearch dan demonstration, kemudian bisa diaplikasikan.
"Saat ini permasalahan yang dihadapi adalah melakukan riset yang sangat kecil dan pengaruhnya kecil akhirnya hilang. Padahal Indonesia memiliki banyak topik yang memerlukan riset untuk dibahas,"
Sehingga tujuan utama dari melakukan riset dan inovasi adalah membuat pengetahuan yang komprehensif setelah itu muncul dampak yang sangat besar baik teknologi, sosial kultur, dan sebagainya. (H-3)
Ketika Israel membunuh Anas Al-Sharif, bersama seluruh kru Al-Jazeera di Kota Gaza pada 10 Agustus, Reuters memilih untuk memublikasikan klaim Israel yang sepenuhnya tidak berdasar.
Koordinator Tim Kuasa Hukum Iwakum, Viktor Santoso Tandiasa, menilai Pasal 8 UU Pers tidak memberikan kepastian hukum bagi wartawan
Palestina menyebut Israel sebagai 'pembunuh wartawan paling berbahaya' setelah 230 jurnalis di Jalur Gaza telah menjadi korban kebiadaban mereka.
Menurut Dahlan Iskan, agar tidak memunculkan potensi konflik lagi, sebaiknya dua Ketua Umum PWI saat ini, yakni Hendry Ch Bangun dan Zulmansyah Sekedang, tidak ikut maju dalam pemilihan.
Johnny Hardjojo menyebut bahwa hanya media yang mampu beradaptasi secara teknologi, bisnis, dan etika yang akan bertahan di era digital.
TIGA wartawan di Kabupaten Belitung Timur (Beltim) Provinsi Bangka Belitung (Babel) di kabarkan di keroyok warga, Kamis (17/7). Peristiwa itu terjadi di lokasi tambak udang area hutan lindung.
Ekspedisi Patriot merupakan program Kementerian Transmigrasi yang bekerja sama dengan Kemdiktisaintek guna mendorong kemajuan kawasan transmigrasi.
Upaya menjadikan riset dan inovasi sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional membutuhkan peta jalan yang jelas, mudah dipahami, dan disepakati pemangku kepentingan.
Kerja sama dengan University of Waterloo itu berada dalam FINCAPES Project yang didanai oleh Pemerintah Kanada.
Kemdiktisaintek menegaskan komitmennya untuk memperkuat perlindungan dan pemanfaatan kekayaan intelektual (KI) dari hasil riset dan inovasi perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
MENTERI Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto mengatakan upaya penguasaan riset jadi tanggung jawab bersama.
Para peneliti dan akademisi memiliki tugas mulia dalam memajukan industri dan menghasilkan SDM unggul.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved