Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bekasi terus menggencarkan aksi vaksinasi massal demi mencapai herd immunity pada sejumlah lokasi di seluruh kelurahan di Kota Bekasi. Diantaranya vaksinasi massal dosis pertama vaksin buatan Amerika Serikat, Pfizer di Stasiun Kranji, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
"Vaksinasi dosis pertama jenis pfizer di Stasiun Kranji bekerjasama dengan Pengelola Stasiun Kranji dari PT KAI dan Puskemas Kranji," kata Kepala Puskesmas Kranji Dr Nita Anggraeni Purnomo, Senin (20/9).
Ia menjelaskan, program vaksinasi di Stasiun Kranji dibantu oleh tenaga medis dari puskemas Kranji, staff PT KAI, dan tim Diskominfo Kota Bekasi. Selain itu turut memantau langsung Lurah Kranji Akbar Juliando.
Nita mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi dosis pertama pfizer di Stasiun Kranji diperuntukkan bagi masyarakat umum di atas usia 12 tahun. Vaksinasi tidak hanya ditujukan bagi masyarakat yang berdomisili di Kelurahan Kranji, namun juga untuk para staff atau petugas di Stasiun Kranji.
Baca juga : Cakupan Vaksinasi Lansia Masih 27,4%
"Kami beserta Kelurahan Kranji, menggelar vaksinasi di Stasiun Kranji dosis pertama pfizer untuk masyarakat umum, baik warga Kranji, di luar warga Kranji, lalu para petugas di stasiun, akan kami fasilitasi. Cukup dengan membawa fotocopy KTP, untuk di bawah 17 tahun tunjukkan fotocopy KK, kami terima dan kami layani," jelas Nita.
Sementara Lurah Kranji Akbar Juliando mengatakan vaksinasi digelar di stasiun sebagai salah satu cara untuk memperluas jangkauan warga untuk divaksin. Terlebih lagi pelaksanaan vaksinasi di Stasiun Kranji juga terbuka untuk umum bukan hanya warga Kranji, demi mencapai target 70% warga tervaksin atau herd immunity di Kota Bekasi.
"Dengan kami buka lokasi vaksinasi di Stasiun Kranji, diharapkan akan menjangkau masyarakat lebih luas dan lebih banyak lagi. Karena ini merupakan tempat umum dimana mobilitas sangat tinggi dan juga sebagai salah satu cara untuk memacu pemenuhan target herd immunity di Kota Bekasi," pungkasnya.(OL-2)
Tak hanya mengajar, Widiastuti juga aktif menerbitkan karya, salah satunya buku terbaru dari luaran disertasinya berjudul Sekolah Bertransformasi, Guru Berdedikasi 2024.
Ajang itu bertemakan Doing Business with Indonesia.
"Logo saat ini adalah tranformasi yang kekinian, agar Persipasi lebih universal dan modern. Logo terpilih telah lolos verifikasi yang ketat oleh tim manajemen Persipasi,"
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan apresiasi luar biasa kepada Forsgi yang telah menyelenggarakan kegiatan Festival Sepak Bola U-10 dan U-12.
Persipasi Kota Bekasi mengalahkan Dejan Fc di pertandingan grand final dengan skor tipis 1-0 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Selasa (17/1) petang.
Laga tunda pekan ke-28 BRI Liga 1 2022/2023 antara Persija vs Persib Bandung dijadwalkan digelar di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, sekitar pukul 20.30 WIB
Data Kementerian Kesehatan menyebutkan, pada kurun 2018-2023 lebih dari 1,8 juta anak Indonesia belum mendapat imunisasi rutin lengkap. Apa risiko bahayanya?
Ahli neurologi anak dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta R.A. Setyo Handryastuti mengungkapkan bahwa meningitis pada anak, seringkali sulit dideteksi
Dari 1.000 kasus ada 2 sampai 3 pasien cacar air memerlukan perawatan intensif karena infeksi pada paru.
Menurut data Globocan, sedikitnya 50 perempuan di Indonesia meninggal dunia setiap harinya akibat kanker serviks.
Seorang dokter spesialis anak Hapsari, menyarankan penggunaan konsep KLMNOPR untuk mengenali gejala demam berdarah (DB) pada anak.
Vaksinasi adalah cara penting untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit berbahaya. Namun, banyak orang tua yang khawatir tentang keamanan dan efektivitas
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved