Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PULUHAN tahun sudah masyarakat Dusun Sajingan Kecil, Sambas, Kalimantan Barat, menjadi wilayah terisolasi. Ketiadaan akses telekomunikasi membuat warga setempat harus berjuang lebih untuk menikmati kemewahan akses internet.
Letak geografis wilayah ini berada di kaki Gunung Senujuh. Kesulitan akses internet nyatanya amat dirasakan masyarakat terutama sejak musim pandemi covid-19. Kegiatan belajar mengajar pun kebanyakan masih menggunakan metode tatap muka terbatas.
Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 11 Sajingan Kecil Fahrurrijal mengakui, sejak pandemi berlangsung, pembelajaran tatap muka dilakukan secara terbatas dan menggunakan protokol kesehatan yang ketat. Dalam satu kelas biasanya murid akan dibagi dua. Durasi pertemuan pun lebih singkat.
“Jadi satu minggu dua kali PTM dilakukan secara terbatas, ini dilakukan karena memang masyarakat di Dusun Sajingan Kecil ini amat sulit mengakses internet,” ungkap Fahrurrijal dalam tayangan Bakti untuk Negeri di Metro TV, Jumat (20/8).
Menurut Fahrurrijal, adanya akses internet ke depannya akan membantu para peserta didik untuk belajar. Mereka tidak hanya mendapatkan ilmu dari buku pelajaran dan keterangan guru, tetapi juga mereka bisa mendapatkan pengetahuan dari tempat lain melalui internet.
Saat ini kondisi di Dusun Sajingan masih sangat memprihatinkan. Peserta didik yang hendak berangkat menuju sekolah pun ada yang datang menggunakan sampan. Mengingat akses transportasi di wilayah Desa Sambas didominasi air.
Kepala Desa Semanga Mujan Suantoro menyampaikan, selama ini Dusun Sajingan Kecil menjadi wilayah terisolasi di Kalbar. Lokasi dusun yang diapit aliran Sungai Sambas dan Gunung Senujuh membuat akses internet tidak masuk ke desa hingga 75 tahun lebih. “Keluar masuk desa juga hanya melalui jalur air,” ungkap Suantoro.
Mujan menyampaikan, sebetulnya desa yang bersebelahan dengan wilayah ini sudah dilalui akses internet. Namun, sinyalnya tidak sampai ke Sajingan Kecil lantaran terhalang gunung.
Warga setempat, lanjut dia, harus pindah sekitar 1,5 kilometer dari rumahnya menuju muara sungai agar bisa menikmati akses internet terbatas.
Letak Desa Semanga yang ada di kaki Gunung Senujuh dan jauh dari ibu kota nyatanya tidak mematahkan harapan warga setempat untuk maju. Mereka, mau dan terus berusaha mendobrak batas dan berlari mengatasi ketertinggalan.
Dalam momentum Hari Kemerdekaan ke-76 RI, hadirnya layanan telekomunikasi yang dibuat oleh Bakti Ko-minfo diharapkan mampu menumbuhkan semangat dalam mewujudkan asa merdeka konektivitas.
CME Supervisor Fiberhome Andri Himawan di lokasi pembangunan menara base transceiver station (BTS) di Dusun Saji¬ngan Kecil, Desa Sambas, Kal¬bar, mengatakan titik lokasi pembangunan BTS tower di wilayah tersebut merupakan lokasi remote area. Kesulitas akses mobilitas pekerja serta material membuat pengerjaan pembangunan di area tersebut masuk kategori yang cukup sulit.
“Transportasinya air, kita naik perahu bawa cabinet solar cell, baterai solar panel, hingga antenna its diangkut pakai perahu. Setelah sampai di Desa Sajingan Kecil, untuk menuju lokasi pembangunan dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 1,5 kilometer dengan membawa material,” kata Andri.
Medan yang sulit, lanjut dia, bisa teratasi dengan bantuan para warga setempat yang mau ikut membantu mengangkut material ke titik lokasi pembangunan sehingga pekerjaan tim Bakti Kominfo bisa sedikit lebih cepat.
Andri mengatakan, saat sinyal telekomunikasi sudah bisa dirasakan masyarakat nanti, mereka tidak perlu lagi berlarian ke muara sungai atau ke kaki gunung untuk mencari sinyal sebab akses internet nantinya sudah bisa dirasakan dari rumah.
Melalui inisiasi Bakti Kominfo, pemerataan akses internet dan telekomunikasi terutama di wilayah tertinggal, terluar, dan terdepan (3T) diharapkan bisa membantu memberikan kemajuan di bidang telekomunikasi dan informasi. Bahkan, mampu mengangkat perekonomian desa di wilayah 3T melalui berbagai sektor. (Gan/S2-25)
Dengan kehadiran Job Fair & Internship Expo, sama-sama memberi benefit untuk kampus dan industri.
Selain itu, terdiri atas 3 titik parkir, Privilege Parking Spot merupakan area parkir dedicated yang disediakan khusus untuk semua jenis kendaraan elektrifikasi Toyota dan Lexus.
Menaker Ida menegaskan bahwa gedung WDC sebagai bentuk jawaban Pemerintah (BBPVP Bandung) terhadap kebutuhan anak-anak muda di Bandung dan sekitarnya.
Masakan yang dikurasi secara ahli oleh Chef Daniel Chaney, menjanjikan simfoni rasa yang akan membuat lidah Anda terpuaskan.
Promosi produk perkebunan harus ditingkatkan partisipasinya ke depan
Para pekerja transportasi CPO atau minyak sawit, banyak yang mengalami pengurangan frekuensi angkut minyak sawit
Kejagung memastikan penyidik akan terus mendalami 11 nama yang diduga menerima aliran dana korupsi dari kasus korupsi penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G Kominfo
Permintaan hakim itu bermula saat hakim meminta Puji menjelaskan pembayaran proyek BTS 4G sebesar Rp6,41 triliun.
Kejagung terus mengusut dugaan keterlibatan tindak pidana pencucian uang (TPPU) tersangka Windy Purnama dan tersangka Muhammad Yusrizki dalam perkara korupsi BTS BAKTI Kominfo.
Kejagung menyatakan Johnny G Plate belum terbukti melakukan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dalam kasus korupsi proyek base transceiver station (BTS) 4G Bakti Kominfo 2020-2022
BAKTI agar dapat melakukan strategi penyediaan saluran telekomunikasi dasar khususnya pada area prioritas di Provinsi Aceh, yakni 149 desa yang terkategori blankspot.
Video call dengan Menkominfo berjalan lancar tanpa adanya kendala berarti. Johnny pun mengakui adanya tantangan-tantangan dalam proses pembangunan tower BTS 4G di pedalaman Papua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved