Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
UNIVERSITAS Pelita Harapan (UPH) meninggalkan sistem administrasi lama yang dinilai membutuhkan lebih banyak biaya dan waktu untuk pemeliharaannya dan beralih kepada teknologi digital, berkolaborasi dengan perusahaan teknologi Oracle Indonesia. Dengan cara ini, UPH dapat memprioritaskan dan berinvestasi pada program dan kurikulum lainnya.
"UPH beralih ke teknologi Oracle Cloud untuk mendukung tujuan digitalnya, sehingga dapat menyediakan proses administrasi yang efektif serta kurikulum holistik. Ini untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan khusus untuk masa depannya," ungkap Chief Technology Officer UPH Firman Rusly dalam rilisnya.
Dijelaskannya, UPH telah memilih Oracle Fusion Cloud Enterprise Resource Planning (ERP) dan Oracle Enterprise Performance Management (EPM) untuk memudahkan pengelolaan sistem keuangan.
Selain menyasar efisiensi biaya hingga 30%, teknologi baru ini membuat kampus bisa membekali 19.000 mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan untuk pekerjaan di masa depan.
"Dengan sistem ini, fakultas di semua institusi di bawah UPH dapat mengakses satu platform terintegrasi," imbuhnya.
Pemindahan program lama ke Oracle cloud akan memungkinkan UPH untuk mengurangi biaya tahunan pemeliharaan sistem keuangannya sebanyak 30%. Hal ini akan memungkinkan UPH untuk memindahkan dana tersebut ke arah kesejahteraan mahasiswa dan kurikulumnya.
Sementara itu, Head of Applications Oracle Indonesia, Iman Muhammad menyampaikan bahwa pihak sangat mendukung transformasi digital di sektor pendidikan. Mengingat di tengah perkembangan zama khususnya di masa pandemi berpindah ke digital menjadi piliham utama.
"Sebelum pandemi memang sudah memulai transformasi digital. Tapi di masa pandemi terjadi akselerasi. Jadi mau tidak mau institusi pendidikan harus bisa mengatasi presure ini," tuturnya.
Iman membeberkan bahwa teknologi cloud computing yang ditawarkan Oracle merupakan solusi yang dapat membantu kampus berkembang. Semua data dapat disatukan dalam satu platform yang kemudian meningkatkan efisiensi.
Selain itu, sistem cloud ini menjamin keamanan data sebab bersifat end to end. Sehingga, pengguna tidak perlu khawatir terjadi kebocoran data. Apalagi sistem keamanan cloud terus diupgrade.
Dia menambahkan bahwa Oracle terus memberdayakan institusi pendidikan tinggi dengan solusi paling komprehensif dan lengkap. Layanan cloud baru dan menarik ditargetkan pada penyelarasan proses internal, pendaftaran mahasiswa, proses pembelajaran dan kesejahteraan staf. (H-2)
Program S3 bergelar PhD tersebut terbuka untuk dosen dan profesional di Indonesia, dengan sistem pembelajaran berbasiskan riset (by research) selama tiga tahun.
Di bidang AI, UNSIA akan menandatangani MoU dengan Udacity Korea, dengan konten yang disiapkan oleh Stanford University dan manajemen Silicon Valley.
THEFI 2025 berawal pada 9 Agustus di Jakarta, lalu berlanjut di 10 Agustus di Bandung, 12 Agustus di Makassar, 14 Agustus di Surabaya, dan 16 – 17 Agustus di Medan.
Keberlanjutan organisasi tak hanya ditentukan teknologi dan sistem, tetapi juga oleh pemimpin yang mampu menjawab tantangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.
UIII meluncurkan Indonesian Institute for Human Fraternity, sebuah lembaga yang akan mengawal penerjemahan nilai-nilai persaudaraan manusia ke dalam kebijakan dan program konkret.
PADA 124 tahun yang lalu, tepatnya pada 17 September 1901, Ratu Wilhelmina mengumumkan kebijakan politik etis Belanda untuk rakyat kolonialnya.
Pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan LLDIKTI dalam mengawal kasus kekerasan di kampus.
Praktik multibahasa menjadi salah satu kunci untuk menarik minat mahasiswa asing untuk belajar di kampus-kampus Indonesia.
INSTITUSI pendidikan harus terus mendukung untuk tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) dengan berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan berbasis pada aksi nyata.
Di tengah-tengah padatnya aktivitas kuliah, nongkrong dekat kampus jadi kegiatan tambahan para mahasiswa.
Langkah pemerintahan Trump bukan hanya mengancam masa depan mahasiswa, juga merendahkan kontribusi intelektual.
Saat ini, dari total mahasiswa yang terdaftar di Harvard, hampir 27% atau sekitar 6.800 orang merupakan mahasiswa internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved