Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pemerintah: Indonesia Masih kekurangan 700 ton/hari Oksigen

Insi Nantika Jelita
09/7/2021 18:50
Pemerintah: Indonesia Masih kekurangan 700 ton/hari Oksigen
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono(ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

PEMERINTAH melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengakui masih ada gap atau kekurangan dalam memenuhi kebutuhan tabung oksigen medis.

Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menuturkan, produksi oksigen yang dipetakan pemerintah untuk di Pulau Jawa mencapai 1.400 ton per hari. Sedangkan, kebutuhan akan produk itu mencapai 2.620 ton sehari.

"Jadi, masih ada kekurangan dan gap sekitar 700 ton setiap hari," kata Dante saat konferensi pers virtual Pelepasan Pengangkutan Donasi 500 Ton Oksigen oleh Tanoto Foundation, Jumat (9/7).

Dante menjelaskan, pertumbuhan kasus covid-19 di Tanah Air sudah menembus 38 ribu, delapan ribu kasus di antaranya mengalami Case Fatality Rate (CFR) atau jumlah orang yang meninggal dunia dari yang sakit.

Pada kasus infeksi covid-19, lanjut Dante, banyak pasien yang menerima kelainan pernafasan. Oleh karenanya mau tidak mau membutuhkan pasokan oksigen yang memadai agar tidak sulit bernafas untuk pasien covid-19.

Baca juga: PPKM Diperluas ke 15 Daerah, Ini Aturan yang Berlaku di Sana

"Kita bayangkan bahwa mereka sedang mengalami kesulitan bernafas di rumah sakit atau tempat-tempat isolasi. Bantuan oksigen ini (dari Tanoto Foundation) membantu kami," ucap Dante.

Tanoto Foundation sendiri mendonasikan 500 ton oksigen yang diproduksi oleh pabrik PT Riau Andalan Pulp & Paper (April Group) kepada pemerintah guna disalurkan untuk kebutuhan pasien covid-19.

Bantuan ini akan diterima oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan K/L lainnya pada Minggu (11/7) ini.

Bantuan dari luar negeri pun juga datang. Pemerintah Singapura mengirim alat kesehatan ke Indonesia berupa 200 ventilator dan 256 tabung oksigen kosong kapasitas 50 liter yang tiba hari ini Jumat (9/7). Selain donasi lain berupa masker, sarung tangan, APD, tutup kepala dan alat kesehatan lainnya.

Dilansir dari laman resmi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyebut, bantuan tersebut dikirim melalui jalur udara dan bakal erdapat beberapa dukungan yang akan dikirim melalui jalur laut.

Selain itu, Pemerintah Indonesia juga dilaporkan melakukan pengadaan secara mandiri (pembelian) dari Singapura berupa 10,000 unit oxygen concentrator, yang mana baru 30 unit telah tiba bersama dengan dukungan Pemerintah Singapura. Pada hari ini juga, akan tiba dukungan kerja sama dari Australia berupa 1000 ventilator. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya