Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
PENYEBARAN covid-19 sedang mengganas di Indonesia. Kondisi itu membuat seluruh masyarakat merasa cemas dalam melakukan aktivitas bekerja dan lainnya.
Salah satu masyarakat yang takut dalam melakukan aktivitas di tengah pandemi adalah Rini. Rini merupakan ahli teknologi laboratorium medis (ATLM) di salah satu rumah sakit di Jakarta.
Rini, tiap harinya, memeriksa masyarakat yang ingin melakukan pengecekan covid-19 melalui tes antigen maupun PCR. Dia mengatakan ketakutannya bukan ketika memeriksa sampel orang. Namun, jika ada virus yang dibawa ke rumahnya dari rumah sakit tempatnya bekerja.
Baca juga: Wapres Ma’ruf Minta Perluas Sentra Pelayanan Vaksinasi
"Takut banget (bawa virus dari rumah sakit ke rumah), secara punya orangtua yang komorbid," kata Rini, Rabu (30/6).
Rini enggan memerinci komorbid kedua orangtuanya. Namun, dia khawatir kedua orangtuanya akan mengalami hal buruk jika tertular covid-19 karena ada virus yang dibawanya ke rumah.
Untuk mengantisipasi itu, Rini harus ekstra bersih sebelum pulang. Sebelum keluar kantor, dia biasa mandi dan mengganti bajunya dulu. Setibanya di rumah, dia bahkan mandi lagi.
"Kalau sudah sampai rumah cuci tangan cuci kaki atau mandi lagi," ujar Rini.
Rini melakukan hal itu tiap hari. Dia tidak ingin keluarganya terpapar covid-19 karena dirinya bekerja di rumah sakit.
Di sini lain, hatinya terpanggil untuk terus bekerja di rumah sakit sebagai garda terdepan dalam pencegahan covid-19 di Indonesia.
"Nge-swab sambil berdoa supaya pandemi berakhir orang-orang sehat lagi," tutur Rini.
Lebih lanjut, Rini meminta masyarakat berhenti menyepelekan keberadaan covid-19. Dia menegaskan covid-19 ada dan nyata menyerang tubuh dengan buruk.
Masyarakat diminta tidak bandel melupakan protokol kesehatan. Dia minta protokol kesehatan jadi harga mati di hati masyarakat.
"Semoga orang yang menyepelekan cepat sadar, inget dampaknya ke orang lain. Pakai masker bukan cuma untuk diri sendiri, tapi untuk orang lain. Jangan karena lalai orang lain yang kena!" tegasnya. (OL-1)
Pada kesempatan tersebut, Bupati Oloan menegaskan pentingnya menjaga integritas dan etos kerja selama berada di luar negeri.
Tunjangan sebesar Rp1,5 juta per bulan diberikan bagi guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di pulau-pulau yang lebih dekat.
Serenic.ai percaya teknologi harus meringankan beban tenaga medis, agar setiap detik kembali berarti untuk mengobati pasien dan menyelamatkan nyawa.
Peristiwa perundungan antar-dokter ataupun kasus pelecehan seksual oleh tenaga kesehatan beberapa waktu terakhir ini telah membentuk atmosfer sosial penuh prasangka.
Prefektur Mie di Jepang menyatakan kesiapannya menerima hingga 300 perawat Indonesia setiap tahun, dengan dukungan anggaran subsidi bagi institusi penerima.
Pemerintah melalui Program Tiga Juta Rumahmenetapkan sejumlah syarat khusus agar penyaluran rumah subsidi bagi tenaga kesehatan Indonesia tepat sasaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved