Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PENELITI Sains Atmosfer di Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Dr Erma Yulihastin meminta semua pihak mewaspadai potensi banjir besar yang dapat terjadi pada 19-20 Februari di Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jadetabek).
Potensi banjir disebut bisa seperti pada 1 Januari 2020 lalu. Hal ini dikarenakan adanya hujan ekstrem.
Hasil prediksi Satellite-based Disaster Early Warning System (Sadewa) milik Lapan menunjukkan hujan ekstrem mulai terjadi di kawasan Jakarta sejak pukul 23.00 WIB dengan intensitas yang semakin meningkat dan jangkauan wilayah meluas serta memanjang hingga meliputi Bekasi, Depok, Tangerang, bahkan hingga Karawang.
Baca juga: Atasi Banjir, Wagub DKI Wacanakan Relokasi Warga
Sesuai dengan peringatan dini yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hujan ekstrem akan berlangsung pada 18-19 Februari 2021 di Jakarta.
"Hujan ekstrem diprediksi mencapai intensitas maksimum pada pukul 05.00 WIB. Setelah itu, intensitas akan berkurang terhadap waktu namun hujan dalam skala meso atau luas akan persisten terjadi sepanjang hari hingga pukul 17.00 WIB di kawasan Jakarta dan sekitarnya," kata Erma.
Pada sore hari, hujan juga akan terbentuk di kawasan Bogor dan sekitarnya hingga menjalar ke utara menuju Jakarta dengan peningkatan intensitas hujan akan kembali terjadi menjelang tengah malam pukul 23.00 WIB.
Hujan di Jakarta bahkan masih akan terjadi hingga pukul 04.00 WIB pada 20 Februari 2021. Hujan ekstrem dini hari itu sangat erat dipengaruhi oleh penguatan (Cross Equatorial Northerky Surge (CENS) dan angin di Laut Jawa yang bersifat sangat lembap.(Ant/OL-5)
Penduduk DKI Jakarta dan juga warga di sekitarnya yang berkegiatan di ibu kota diminta kembali waspada. Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, sejumlah wilayah Jakarta diperkirakan hujan.
Selain rob, hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya juga menaikkan status sejumlah pos pantau dan pintu air menjadi siaga hingga siaga 1 atau bahaya.
Imbauan waspada kepada seluruh warga DKI Jakarta dan sekitarnya. BMKG memprakirakan seluruh kawasan ibu kota masih akan diguyur hujan pada hari ini.
38 kota besar di Indonesia akan mengalami potensi hujan ringan, hujan sedang, hujan disertai dengan petir, berawan, dan berawan tebal yang akan melanda
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 1 Juli 2025.
Memasuki siang hari, sebagian besar Jakarta mulai turun hujan kecuali Jakarta Barat yang akan berawan dan Kepulauan Seribu yang akan turun hujan disertai petir.
BARESKRIM POLRI akan menarik seluruh pelaporan terkait dugaan ancaman pembunuhan peneliti BRIN Andi Pangerang Hasanuddin terhadap warga Muhammadiyah.
INDONESIA mengangkat keberhasilan peluncuran satelit nano pertama buatan mahasiswa Indonesia pada 6 Januari 2023 (Surya Satellite-1/SS-1).
Uji statis dan uji terbang digelar di Balai Uji Teknologi dan Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Garut Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (BUTPAAG-LAPAN).
Satelit yang bersifat komersial ini nantinya dapat digunakan untuk memperoleh informasi berupa gambar dengan resolusi hingga 30 cm dan 6 multispectral channel.
"Garuda Indonesia menjadi maskapai pertama di dunia yang mengoperasikan pesawat berbadan lebar dengan kru yang hanya terdiri dari dua pilot."
Satelit Lapan A-4 dapat memantau bumi baik sumber daya alam maupun kondisi lingkungan hingga analisis bencana dan pencurian ikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved