Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KASUS konfirmasi positif harian dan perawatan pasien covid-19 di rumah sakit mengalami tren penurunan dalam dua minggu terakhir.
Hal itu diungkapkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Dia menyebut pengetatan mobilitas warga lewat kebijakan PPKM berdampak pada penurunan kasus positif.
"Jadi yang terjadi adalah puncak kasus konfirmasi setelah libur panjang Natal dan Tahun Baru itu sudah melampaui, sehingga cofirm cases turun," tutur Budi dalam keterangan pers virtual, Rabu (17/2).
Baca juga: WALHI Imbau Pemerintah Antisipasi Vaksin Palsu dari Limbah Medis
Menurutnya, kurva kasus covid-19 di Indonesia mulai melandai. Tecermin dari tren penurunan kasus positif harian, yang juga dikonfirmasi dengan tren penurunan perawatan pasien di rumah sakit.
"Kami double check lagi data ini dengan data di rumah sakit. Untuk memastikan apakah memang angka penurunan kasus konfirmasi benar terjadi. Atau, karena jumlah tes yang turun," jelas Budi.
"Kebetulan empat hari terakhir (libur) banyak orang juga yang tidak tes, sehingga jumlah tes turun. Kita ingin memastikan apakah kasus turun disebakan jumlah tes turun, atau ada data lain yang kita bisa lihat," imbuhnya.
Baca juga: Menkes: Progres Vaksinasi Terlihat Dua Pekan Setelah Tahap Kedua
Dia menambahkan jumlah pasien covid-19 yang dirawat di rumah sakit sudah turun secara konsisten dalam dua minggu terakhir. Selain itu, jumlah pasien baru di rumah sakit juga mengalami penurunan.
Bisa dikatakan bahwa penurunan kasus positif covid-19 harian di Indonesia bukan disebabkan penurunan jumlah tes dari hari biasa. Namun, tren kasus harian sudah melewati puncak dan mulai menurun.
"Kami ambil kesimpulan sebenarnya jumlah turunnya testing itu benar-benar disebabkan oleh libur. Jadi, turunnya kasus konfirmasi dan pasien yang dirawat di rumah sakit memang disebabkan laju penularan berkurang," pungkas Budi.(OL-11)
Direktur Penyakit Tidak Menular Kemenkes, mengatakan bahwa kandungan gula garam dan lemak pada (GGL) pada makanan yang dikonsumsi ditengarai menjadi salah satu penyebab obesitas pada anak.
Rasio dokter di Indonesia hanya sekitar 0,60 hingga 0,72 dokter per 1.000 penduduk. Angka itu jauh di bawah standar WHO yaitu 1 dokter per 1.000 penduduk.
Sebanyak 103 lokasi Koperasi Desa Merah Putih akan menjadi proyek percontohan untuk kehadiran klinik dan apotek desa.
DIREKTUR Penyakit Menular, Kementerian Kesehatan, Ina Agustina Isturini, mengatakan bahwa Indonesia menempati posisi ketiga dalam penemuan kasus kusta di dunia pada 2023.
Hingga saat ini, layanan tes HIV tersedia di 514 kabupaten/kota, layanan IMS di 504 kabupaten.
Dari 356 ribu ODHIV tersebut, sekitar 67 persen atau 239.819 orang sedang dalam pengobatan dan sekitar 55 persen atau 132.575 virusnya tersupresi.
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved