Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Menkes: Kasus Positif dan Pasien Covid-19 di RS Terus Turun

Ferdian Ananda Majni
17/2/2021 19:41
Menkes: Kasus Positif dan Pasien Covid-19 di RS Terus Turun
Petugas membersihkan ruangan perawatan pasien covid-19 di RSUD tipe D Teluk Pucung, Jawa Barat.(Antara/Fakhri Hermansyah)

KASUS konfirmasi positif harian dan perawatan pasien covid-19 di rumah sakit mengalami tren penurunan dalam dua minggu terakhir.

Hal itu diungkapkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Dia menyebut pengetatan mobilitas warga lewat kebijakan PPKM berdampak pada penurunan kasus positif.

"Jadi yang terjadi adalah puncak kasus konfirmasi setelah libur panjang Natal dan Tahun Baru itu sudah melampaui, sehingga cofirm cases turun," tutur Budi dalam keterangan pers virtual, Rabu (17/2).

Baca juga: WALHI Imbau Pemerintah Antisipasi Vaksin Palsu dari Limbah Medis

Menurutnya, kurva kasus covid-19 di Indonesia mulai melandai. Tecermin dari tren penurunan kasus positif harian, yang juga dikonfirmasi dengan tren penurunan perawatan pasien di rumah sakit.

"Kami double check lagi data ini dengan data di rumah sakit. Untuk memastikan apakah memang angka penurunan kasus konfirmasi benar terjadi. Atau, karena jumlah tes yang turun," jelas Budi.

"Kebetulan empat hari terakhir (libur) banyak orang juga yang tidak tes, sehingga jumlah tes turun. Kita ingin memastikan apakah kasus turun disebakan jumlah tes turun, atau ada data lain yang kita bisa lihat," imbuhnya.

Baca juga: Menkes: Progres Vaksinasi Terlihat Dua Pekan Setelah Tahap Kedua

Dia menambahkan jumlah pasien covid-19 yang dirawat di rumah sakit sudah turun secara konsisten dalam dua minggu terakhir. Selain itu, jumlah pasien baru di rumah sakit juga mengalami penurunan.

Bisa dikatakan bahwa penurunan kasus positif covid-19 harian di Indonesia bukan disebabkan penurunan jumlah tes dari hari biasa. Namun, tren kasus harian sudah melewati puncak dan mulai menurun.

"Kami ambil kesimpulan sebenarnya jumlah turunnya testing itu benar-benar disebabkan oleh libur. Jadi, turunnya kasus konfirmasi dan pasien yang dirawat di rumah sakit memang disebabkan laju penularan berkurang," pungkas Budi.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik