Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Joko Widodo memaklumi tekanan besar yang ditopang di pundak Wakil Ketua Tim Dokter Kepresidenan Abdul Muthalib sebagai penyuntik vaksin covid-19 pertama di Indonesia.
"Apa lagi ini yang disuntik presiden dan disiarkan secara langsung di TV-TV. Jadi mungkin beliau, Prof. dr. Abdul Muthalib, sedikit agak gemetar dan saya lihat memang," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (13/1).
Namun, kepala negara sepenuhnya percaya kepada Abdul Muthalib yang juga menjabat sebagai Kepala RSPAD Gatot Soebroto itu. Jokowi pun merasa tidak sakit sama sekali ketika ditusukkan jarum suntik berisi vaksin Sinovac.
"Beliau ini kan dokter yang sudah sangat berpengalaman dan handal. Jadi waktu disuntik tidak terasa sakit sama sekali," ucapnya.
Baca juga : Kemenkes : Baru 71 Ribu Nakes Lakukan Regitrasi Vaksinasi
Vaksinasi tentu bukan hal baru bagi Jokowi.
Ia mengaku terakhir kali menerima vaksinasi ketika hendak melaksanakan haji.
"Pas mau haji itu ada suntik untuk meningitis dan flu," tuturnya. (OL-7)
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Kami berharap tidak banyak tenaga kesehatan yang terjangkit vaksin covid-19,
PEMERINTAH Kota Tasikmalaya terus berusaha melakukan antisipasi terkait lonjakan kasus Covid-19 yang kembali muncul di Jawa Barat.
Persetujuan izin edar telah dirilis BPOM pada 9 Desember 2023 lalu.
Ke-19 pasien tersebut hanya bergejala ringan dan melakukan isolasi mandiri di rumah mereka.
Upaya pemulihan ekonomi akan bergantung pada seberapa besar keberhasilan pemerintah menangani masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh virus korona.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved