Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kita Pulang Kampung Dulu Ya...

Indriyani Astuti
11/1/2021 02:00
Kita Pulang Kampung Dulu Ya...
Keluarga korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Irfansyah Riyanto bersama dua anaknya.(MI/RAMDANI)

SEBELUM bertolak ke Pontianak, Ratih Windania, 33, sempat mengabadikan momen keberangkatannya seraya berpamitan dengan saudara-saudaranya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Momen itu terekam dalam story akun Instagram miliknya, @ratihwindania.

Bye bye keluarge semue, kita pulang kampung dulu ya....”

Ratih dan anaknya, Yumna Fanissyatuzahra, 3, juga berpamitan dengan dua sepupu perempuannya. Sebelum berpamitan untuk berpisah, terlihat anak-anak tersebut sangat ceria.

“Dadah... Marsha dan Anna,” ujar Ratih.

Ratih bersama sang putri masuk daftar manifes penumpang pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu.

Kini, akun Instagram milik Ratih dibanjiri oleh doa serta ucapan belasungkawa. Salah satu keluarga Ratih, Irfansyah Riyanto, mengatakan masih menunggu kepastian kabar dari keluarganya yang menjadi penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

Dalam wawancara dengan Metro TV, Sabtu (9/1), Irfansyah seraya menggendong anaknya di Bandara Soekarno-Hatta mengatakan ibunya, Rahmawati, 55, sang ayah Toni Ismail, 56, dan adik perempuannya, Ratih, serta dua keponakannya, Yumna, 3, dan Athar, 8, berada dalam daftar manifes penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

“Saya masih nggak percaya, mungkin eror atau apa, tapi semakin ke sini semakin kuat (informasinya), dan kita putusin datang ke sini dan benar,” ujarnya.

Saat ini serpihan pesawat dan sejumlah barang-barang milik korban sudah ditemukan. Salah satunya pakaian anak, yakni jaket berwarna merah muda. Jaket tersebut diduga mirip dengan yang dikenakan Yumna, anak Ratih.

Beberapa foto yang diunggah Ratih di akun Instagram menunjukkan balita itu menggunakan jaket berwarna merah muda. Kini barang-barang yang diduga milik korban Sriwijaya Air SJ-182 dibawa ke tim Disaster Victim Identification (DVI) di RS Polri Said Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, guna kepentingan identifikasi. (Indriyani Astuti/X-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya