Headline

Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.

Perlu Srategi Komunikasi Publik Masif dalam Vaksinasi Covid-19

Mediaindonesia.com
03/11/2020 20:50
Perlu Srategi Komunikasi Publik Masif dalam Vaksinasi Covid-19
.(ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)

PENYEBARAN covid-19 di Indonesia sudah berjalan delapan bulan terhitung sejak pengumuman pasien pertama pada 2 Maret 2020. Per 1 November 2020, angka kematian akibat covid-19 di Indonesia mencapai 3,38 persen masih di atas rata-rata dunia yang berada di angka 2,5 persen. Karenanya, vaksin covid-19 sangat ditunggu.

Namun, hasil survei Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Badan Kesehatan Dunia (WHO), dan UNICEF menunjukkan bahwa sebanyak 64,81 persen masyarakat bersedia untuk divaksin. Tapi sebanyak 7,60 persen masyarakat tidak ingin divaksinasi. Sekitar 27,60 persen masyarakat belum memutuskan apakah bersedia divaksin atau tidak.

"Padahal, vaksin menjadi harapan besar umat manusia sebagai salah satu senjata utama mengendalikan covid-19. Karenanya, harus dilakukan sosialisasi dan strategi komunikasi publik yang masif dan jitu untuk meningkatkan kepercayaan penuh masyarakat terhadap vaksin covid-19," ujar Direktur Eksekutif Indeks 98 Wahab Talaohu dalam keterangan resmi, Selasa (3/11).

Dengan begitu, semua pihak mendapat informasi yang tepat dan terhindar dari isu negatif, disinformasi, dan hoaks. Ini bakal mendorong peran serta aktif semua pihak menjadi hal yang paling utama untuk pelaksanaan vaksinasi covid-19.

Pihaknya lantas berinisiasi menggagas Gerakan Nasional Vaksinasi Covid-19. Tujuannya mengajak langsung masyarakat mengikuti program vaksinasi covid-19 sekaligus mendukung program vaksinasi nasional sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

“Pemerintah telah mengambil berbagai langkah strategis dan peran aktivis 98 sebagai supporting system yaitu komponen kemasyaraktan yang aktif mengajak dan memastikan pelaksanaan vaksinasi covid-19 berjalan secara baik dan merata," ujarnya. Jejaring aktivis 98 yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, imbuhnya, dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi di seluruh Indonesia.

Atas dasar itu, Wahab Talaohu juga menegaskan siap divaksin. Ia pun meminta para petinggi negara, baik di lembaga eksekutif, legislatif, yudikatif maupun para tokoh agama serta tokoh masyarakat, mutlak diperlukan bersikap sama agar menjadi contoh keteladanan bagi masyarakat. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya