Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEBAGAI sebuah perguruan tinggi yang diarahkan untuk melahirkan banyak technopreneur, Institut Teknologi Indonesia (ITI) diharapkan dapat terus meningkatkan inovasi yang dibutuhkan masyarakat dan berpotensi dikomersialisasi oleh pelaku usaha. Hal itu dikatakan Rektor ITI Marzan Aziz Iskandar, Kamis (1/10).
Marzan Aziz mengungkapkan hal itu menanggapi kuliah umum yang disampaikan Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Ristek/BRIN) Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro. Kuliah umum dengan tema Ekonomi Berbasis Inovasi yang dilakukan secara daring itu merupakan merupakan salah satu rangkain kegiatan Dies Natalis ITI ke-36.
"Apa yang disampaikan Menristek dalam kuliah umum ini akan menjadi pedoman ITI untuk selalu mengembangkan inovasi yang memiliki nilai ekonomi dan berdaya saing tinggi. Dengan riset dan inovasi yang berkualitas dan melihat apa yang dibutuhkan masyarakat, serta adanya dukungan industri, maka inovasi akan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi," jelas Marzan Azis.
Menurut Azis, ITI yang didirikan untuk menghasilkan SDM unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), telah fokus pada pengembangan riset yang berkelanjutan, melalui pengembangan inovasi sejak 2014. Untuk memajukan produk riset dan inovasi teknologi yang dihasilkan, jelasnya, ITI melakukan program inkubasi melalui berbagai bentuk kegiatan seperti transfer teknologi, sertifikasi produk, konsultasi bisnis di bidang manajemen dan pengembangan bisnis, perizinan bisnis, serta pemodalan dan akses jaringan pasar.
"Melalui program pendampingan yang terstruktur dan profesional, diharapkan ITI dapat menghasilkan SDM technopreneur di bidang iptek yang memiliki nilai ekonomi dan berdaya saing tinggi. Hal ini diharapkan mampu mengurangi angka pengangguran di Indonesia dengan menciptakan lapangan kerja serta meningkatkan daya saing, baik di tingkat nasional dan internasional," tegasnya. (RO/R-1)
SOSIALISASI Buku Teks Utama (BTU) Pendidikan Pancasila merupakan bagian dari sosialisasi strategis BPIP
KEMENTERIAN Agama RI dengan meluncurkan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) sebagai wajah baru pendidikan Islam yang lebih humanis, inklusif, dan spiritual.
Dialog kebijakan antara Australia dan Indonesia merupakan langkah penting menuju pembangunan kemitraan yang lebih dinamis dan saling menguntungkan.
Aspek demografis ialah wilayah kajian yang kompleks karena di dalamnya kita berhadapan dengan jumlah, persebaran, dan perpindahan penduduk.
Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat setidaknya 76% anak-anak yang tidak bersekolah disebabkan oleh faktor ekonomi.
MARI kita mulai dengan pertanyaan apakah mungkin ada sekolah rakyat tanpa rakyat yang menjadi subjek?
Pemerintah Kota Batam terus mendorong perluasan investasi dan pengembangan sektor Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE).
Industri makanan dan minuman nasional menunjukkan geliat pertumbuhan yang luar biasa, terutama di segmen halal.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melaporkan realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah mencapai Rp83,88 triliun hingga akhir triwulan II-2025.
Penambahan tujuh Proyek Strategis Nasional (PSN) baru pada tahun 2026 dinilai berpotensi besar memberikan dampak ekonomi jika diimplementasikan secara optimal dan akuntabel.
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus melaksanakan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
Salah satu pusat logistik utama terletak di kawasan Cakung, Jakarta Utara. Di kawasan ini, CKB Logistics mengoperasikan empat gudang utama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved